1. Latar Belakang dan Sejarah Wi-Fi di Kampus
Penerapan teknologi Wi-Fi di lingkungan kampus telah berkembang pesat sejak awal 1990-an, memberikan akses Internet yang luas dan mudah kepada mahasiswa, staf, dan pengunjung. Awalnya, banyak kampus di Amerika Serikat hanya memiliki cakupan Wi-Fi yang terbatas, tetapi seiring waktu, penerapan jaringan Wi-Fi kampus menjadi lebih menyeluruh dan canggih.
2. Carnegie Mellon University: Perintis Wi-Fi Kampus
Carnegie Mellon University (CMU) adalah pionir dalam penerapan jaringan Wi-Fi di kampus. Pada tahun 1993, CMU membangun jaringan Wi-Fi sekampus pertama yang disebut "Wireless Andrew" di kampus Pittsburgh-nya. Ini terjadi sebelum istilah "Wi-Fi" bahkan muncul dan menjadi populer. Wireless Andrew memungkinkan mahasiswa dan staf untuk mengakses Internet secara nirkabel di berbagai lokasi di dalam kampus, memberikan kebebasan dan fleksibilitas yang sebelumnya tidak pernah ada.
Wireless Andrew adalah proyek ambisius yang didukung oleh penelitian dan pengembangan intensif di CMU. Jaringan ini menggunakan teknologi nirkabel yang tersedia pada waktu itu, yang berbeda dari standar Wi-Fi modern, namun tetap memberikan pandangan tentang potensi dan manfaat jaringan nirkabel di lingkungan akademik.
3. Drexel University: Universitas Besar Pertama dengan Wi-Fi Seluruh Kampus
Pada tahun 2000, Drexel University di Philadelphia menjadi universitas besar pertama di Amerika Serikat yang menawarkan akses Internet nirkabel di seluruh kampusnya. Inisiatif ini merupakan langkah maju yang signifikan dalam penerapan teknologi Wi-Fi di lingkungan akademik, memberikan model bagi universitas lain untuk diikuti. Detail Proyek Wi-Fi di Drexel University:
a. Cakupan Jaringan
Drexel memastikan bahwa setiap bangunan, ruang kuliah, perpustakaan, area perumahan, dan ruang publik di kampusnya memiliki akses Wi-Fi. Ini memastikan bahwa mahasiswa dan staf dapat terhubung ke Internet dari mana saja di dalam kampus.
b. Kecepatan dan Kapasitas
Jaringan Wi-Fi di Drexel dirancang untuk menangani ribuan pengguna secara bersamaan, memastikan kecepatan yang memadai untuk kegiatan akademik, penelitian, dan kebutuhan pribadi.