Mohon tunggu...
Ahmad Faizal Abidin
Ahmad Faizal Abidin Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa dan Guru PAUD

Terkadang, saya hanya seorang mahasiswa yang berusaha menulis hal-hal bermanfaat serta menyuarakan isu-isu hangat.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Rupiah Raja: Intrik Politik Uang dalam Perang Pemilu 2024

28 Januari 2024   17:01 Diperbarui: 28 Januari 2024   17:11 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pengungkapan politik uang mengguncang dunia politik Indonesia. Reaksi dari publik dan media sangat dinamis. Di ruang rapat PRI, atmosfer masih terasa tegang, tetapi kali ini, mereka fokus pada strategi pemulihan.

Priya berseru, "Kita harus melakukan kerja keras untuk membangun kembali kepercayaan rakyat. Kita perlu menyusun rencana konkrit."

Maya menambahkan, "Kita harus membuktikan bahwa PRI adalah partai yang dapat belajar dari kesalahan. Ini mungkin bisa menjadi kesempatan untuk merenovasi partai."

Sementara itu, di markas lawan, Angga bersiap untuk melanjutkan kampanye tanpa menyerang pribadi. "Kita tidak boleh terlena. Fokus pada kebijakan dan tunjukkan bahwa kita bisa memberikan perubahan positif."

Rini bertemu dengan Angga di sebuah kafe. "Angga, ini adalah waktu yang penting untuk menjaga momentum. Kita bisa bekerja sama untuk membawa perubahan positif dalam politik kita."

Angga menyambut tawaran tersebut, "Kita bersatu untuk kebaikan rakyat. Mari kita buktikan bahwa politik dapat menjadi kekuatan untuk membangun, bukan merusak."

Sementara PRI dan lawan berusaha memulihkan citra mereka, Rini melanjutkan penyelidikannya untuk mengekspos kejahatan politik uang di seluruh spektrum politik. Artikel terbarunya mengungkap praktik yang merajalela di sejumlah partai.

Daniel menghampiri Maya, "Ini adalah pelajaran berharga bagi kita. Kita harus memastikan bahwa PRI menjadi contoh yang baik dalam perbaikan politik."

Maya mengangguk, "Perubahan memang tidak mudah, tetapi ini adalah langkah yang benar."

Bab ini menyoroti perjuangan pemulihan dan harapan untuk membangun politik yang lebih bersih. Meskipun terbuka oleh kontroversi, karakter-karakter ini berusaha membawa perubahan positif, membuka jalan menuju masa depan politik yang lebih baik.

Bab 7: Bayangan Masa Depan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun