b. Polivinil Klorida (PVC)= Pipa air, kulit sintetis, bungkus makanan, sol sepatu, saring tangan, dan botol detergen.
c. Polipropena (PP)= Karung, tali, botol minuman, serat, bak air, insulator, kursi plastik, alat- alat rumah sakit, komponen yang ada dalam mesin cuci, pembungkus textile.
d. Polistirena= Insulator, sol sepatu, penggaris, gantunan baju.
Polimer thermosetting memiliki sifat khusus yang dapat diperhatikan sifat khusus tersebut yakni pada polimer thermosetting diataranya keras dan juga kaku (tidak fleksibel). Apabila dipanaskan bentuknya akan tetap utuh kecuali ada saat dimana polimer thermosetting ini akan meleleh pada suhu yang sangat-sangat tinggi. Tidak dapat didaur ulang atau sukar dibentuk ulang, tidak dapat larut dalam pelarut apapun, tahan terhadap asam dan juga basa. Uniknya memiliki ikatan silang antar rantai molekul
Tabel 1. Perbedaan Polimer Termoplastik dan Termosetting
Polimer Termoplastik
Polimer Termosetting
Mudah diregangkan
Keras dan Rigid
Fleksibel
Tidak fleksibel