Mohon tunggu...
Agnia Melani
Agnia Melani Mohon Tunggu... Lainnya - mahasiswa semester 3

jangan pernah menyerah harus tetap berusaha

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Peran Customer Relationship dalam Bisnis

8 Oktober 2024   21:26 Diperbarui: 8 Oktober 2024   21:30 18
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Peran customer Relationship Dalam Bisnis.

Menjaga hubungan baik dengan customer nerupakan suatu kewajiban dalam sebuah bisnis.Karena customer atau pelanggan merupan aset penting bagi bisnis. Bisnis akan berkembang berkat adanya pelanggan. maka dari itu, sangat penting bagi anda sebagai pelaku bisnis atau pemilik bisnis untuk mengetahui tentang customer relationship.

keberadaan pelanggan sangatlah penting. Oleh karena itu, bagi setiap pebisnis diharapkan dapat membangun hubungan yang baik dengan pelanggannya. caranya, dengan berkomunikasi yang baik sehingga dapat menarik konsumen untuk melakukan pembelian kembali.

Memang terlihat sangat sulit, tetapi membangun hubungan pelanggan yang baik merupakan hal yang sangat penting. Dengan adanya hubungan pelanggan yang baik, bisnis anda dapat membuat perusahaan menjadi lebih baik dalam hal peningkatan kualitas produk, peluncur produk terbaru, serta dalam hal pelayanan kepada pelanggan.

Apa itu Customer Relationship?

customer relationship adalah strategi pemasaran terbaik dalam mempertahankan klien, konsumen, atau pelanggan yang telah ada dengan cara mengelola agar melakukan pembelian berulang, sehingga konsumen tidak akan lari ke kompetitor.

Pengelolaan konsumen yang telah ada dalam daftar pelanggan suatu perusahaan dipastikan harus selalu optimal. Semakin bertambah jumlah pelanggan maka akan semakin baik untuk perkembangan bisnisnya. Hal tersebut merupakan salah satu ciri bahwa pengelolaan konsumen dalam suatu bisnis sudah efisien. 

persaingan dalam bisnis sangat kompetitif, makan dari itu sangat penting meluncurkan produk yang lebih unggul dibandingkan dengan kompetitot agar dapat memuaskan pelanggan yang telah ada.

Pembangunan hubungan dengan pelanggan ini bisa berupa bentuk penyediaan fasilitas informasi yang lebih lengkap untuk konsumen. Dari informasi tersebut, perusahaan dapat mendengar keluhan konsumen, serta berusaha untuk memberikan yang terbaik kepada konsumen. 

Penyediaan fasilitas informasi merupakan cara agar terhubung dengan konsumen serta membangun kedekatan dengan customer lebih erat. Hal tersebut merupakan bentuk lain dari menjalin hubungan dengan pelanggan. Informasi yang didapat dari konsumen itulah merupakan gerbang awal perusahaan dapat berkembang. 

Mengapa Menjaga Customer Relationship itu sangat penting?

Membangun dan mempertahankan hubungan emosional yang baik dan kuat dengan pelanggan sangat penting bagi keberhasilan dan pertumbuhan bisnis. dengan menyediakan layanan pelanggan dan komunikasi yang baik, bisnis dapat membangun loyalita, kepercayaan, dan kepuaan yang akan mengarah pada kesuksesan jangka panjang.

Cara Membangun  Customer Relationship Management

1. Tingkatkan Komunikasi dengan Pelanggan Anda

Poin ini sangat penting jika Anda menyediakan layanan untuk pelanggan Anda. Tentu, itu penting jika Anda menjual produk juga, tetapi ketika Anda memberikan layanan, hal-hal menjadi sedikit lebih pribadi, dan meninggalkan kesan yang baik bersama dengan pengalaman positif bisa menjadi apa yang membedakan bisnis Anda dan pesaing Anda yang menawarkan layanan serupa.

Menurut penelitian, tahun 2020, pengalaman pelanggan akan menjadi hal utama yang  membedakan merek Anda, bukan pada poin harga atau goodwill dalam keputusan pembelian suatu merek.

Saat berkomunikasi dengan pelanggan Anda, sangat penting untuk menjangkau mereka melalui saluran yang telah mereka ikuti atau berlangganan ke layanan Anda.

Misalnya, jika pelanggan Anda menemukan Anda di media sosial, mereka akan merespons lebih baik jika Anda menghubungi mereka melalui Facebook, Twitter, atau Instagram Anda, daripada mengirimi mereka teks atau menelepon mereka.

2. Minta Feedback Secara teratur

Pelanggan lebih suka melakukan pembelian dengan merek dan bisnis yang meluangkan waktu untuk meperhatikan kritik dan merespons umpan balik mereka.

Cara yang lebih baik untuk mengembangkan hubungan pelanggan Anda adalah dengan meminta umpan balik atau feedback  pelanggan secara terus-menerus, dan bahkan menggunakannya untuk meningkatkan produk atau layanan yang sudah ada, atau pada akhirnya menghasilkan yang lebih baik.

Bagaimana seharusnya Anda meminta umpan balik? Seperti yang telah kami tunjukkan sebelumnya, ada banyak saluran di mana Anda dapat menjangkau audiens target Anda, dan karena 71% dari mereka tidak pernah mematikan perangkat mobile mereka, membuat mereka meninggalkan umpan balik seharusnya tidak terlalu sulit.

3. Selalu Mengatasi Keluhan dan Umpan Balik Negatif

Menerima keluhan tentang produk atau layanan Anda mungkin tampak seperti hal terburuk yang dapat terjadi pada bisnis Anda, karena hal itu dapat menodai reputasi dalam waktu singkat, mengingat kecepatan pengiriman dari mulut ke mulut, terutama yang negatif, menyebar di media sosial.

Dengan mengatasi keluhan pelanggan, Anda tidak hanya dapat mencegah hal ini, tetapi juga dapat mengubah pengalaman pelanggan yang sebelumnya negatif menjadi pengalaman yang positif.

Untuk memastikan bahwa setiap pengaduan ditangani sebaik mungkin, cara Anda dan staf menangani perselisihan atau kasus harus menjadi bagian dari kebijakan internal dalam bisnis. Anda juga harus memberikan pelatihan yang sesuai untuk setiap karyawan mengenai masalah ini.

4. Hadiah Pelanggan Setia

Kita telah mengetahui bahwa pelanggan yang sudah ada lebih cenderung untuk membelanjakan lebih banyak, tetapi yang juga harus Anda ketahui tentang pelanggan tetap adalah mereka membelanjakan uang 67% lebih banyak daripada pelanggan baru.

Ini berarti bahwa, bahkan jika Anda melakukan investasi yang cukup besar ke dalam program loyalitas yang memberikan penghargaan kepada pelanggan reguler, pendapatan Anda masih akan meningkat secara signifikan.

Misalnya, Anda dapat memberi pelanggan tetap Anda tawaran terbatas, kupon, atau mengundang mereka ke program loyalitas atau rujukan.

Hal ini tidak hanya mendorong mereka untuk melakukan pembelian tambahan, tetapi juga akan membuat mereka merasa lebih dihargai sebagai pelanggan.

5. Tetap Terhubung dengan Pelanggan Anda

Hubungan pelanggan, seperti semua hubungan lainnya, perlu dipupuk terus-menerus jika Anda ingin mereka tumbuh.

Dengan kata lain, Anda perlu tetap berhubungan dengan pelanggan Anda, apakah itu dengan mengirimkannya kartu liburan, memberikan ucapan ulang tahun, buletin dengan pembaruan tentang produk dan layanan Anda, atau email sesekali untuk berbagi seberapa besar Anda menghargai kesetiaan dan kepercayaan mereka.

Jika bisnis tidak berada dalam pikiran pelanggan Anda, mereka akan cenderung pergi ke tempat lain.

Berikan lembar survey kepuasan kepada pelanggan merupakan langkah terakhir membangun komunikasi dengan konsumen. Konsumen menjadi lebih banyak tahu akan kualitas pelayanan yang diberikan oleh perusahaan. Di sisi lain, perusahaan pun bisa mendapatkan feedback dari konsumen guna perkembangan perusahaan. 

Apa manfaat memiliki customer relationship yang baik?

1. Meningkatkan Loyalitas Pelanggan

Salah satu manfaat utama dari menjalin hubungan pelanggan yang baik adalah kemampuan untuk memahami dengan lebih mendalam kebutuhan dan preferensi pelanggan. Ini menciptakan rasa dihargai dan terhubung secara pribadi, menciptakan pengalaman yang memuaskan, dan membangun ikatan emosional yang kuat antara perusahaan dan pelanggan. Sehingga peluang untuk memperkuat loyalitas pelanggan dan memperluas pangsa pasar melalui rekomendasi pelanggan menjadi lebih besar.

2. Meningkatkan Kepuasan Pelanggan

Customer relationship yang baik memungkinkan perusahaan menjalin interaksi yang positif, responsif, dan pribadi dengan pelanggan, menciptakan pengalaman yang sangat memuaskan. Pelanggan yang merasa dihargai, diprioritaskan, dan mendapatkan solusi yang memenuhi harapan mereka cenderung merasa puas. Tingkat kepuasan pelanggan yang tinggi langsung berdampak pada retensi pelanggan dan peningkatan penjualan.

3. Meningkatkan Retensi Pelanggan

Memiliki hubungan pelanggan yang kuat berkontribusi signifikan dalam meningkatkan retensi pelanggan. Dengan menjaga hubungan yang kokoh, perusahaan dapat membangun kepercayaan, loyalitas, dan kepuasan pelanggan. Sebagai hasilnya, pelanggan puas cenderung merekomendasikan perusahaan kepada orang lain, menciptakan efek domino. Dengan demikian, tingkat retensi pelanggan perusahaan meningkat.

4. Meningkatkan Penjualan Pelanggan

Peningkatan retensi pelanggan secara langsung berkaitan dengan peningkatan penjualan perusahaan. Dengan mempertahankan pelanggan yang sudah ada, biaya yang biasanya dikeluarkan untuk menarik pelanggan baru dapat diminimalkan. Pelanggan yang loyal cenderung melakukan pembelian berulang dan bahkan dapat menjadi sumber rekomendasi kepada orang lain, yang berdampak positif pada penjualan.


Bagaimana Cara Membangun Customer Relationship dalam bisnis?

1. Visi dan Misi Perusahaan Jelas

Membangun customer service yang efektif dimulai dengan memiliki visi dan misi perusahaan yang jelas terkait dengan pelayanan pelanggan. Ini memberikan arahan dan tujuan yang diperlukan kepada tim customer service, sehingga mereka tahu bahwa fokus utama mereka adalah memenuhi kebutuhan dan harapan pelanggan sesuai dengan nilai-nilai perusahaan.

2. Membangun Komunikasi yang Efektif

Komunikasi yang baik adalah kunci dalam customer service. Perlu ada saluran komunikasi yang efektif untuk merespons pertanyaan, keluhan, atau permintaan pelanggan dengan cepat dan profesional. Tim customer service harus dapat berkomunikasi dengan jelas, ramah, dan penuh perhatian, sehingga pelanggan merasa didengar dan dihargai.

3. Rutin Terhubung dengan Pelanggan

Penting untuk menjaga interaksi rutin dengan pelanggan untuk membangun hubungan yang kuat. Ini dapat melibatkan panggilan rutin, email, obrolan online, atau interaksi melalui media sosial. Dengan berkomunikasi secara teratur, tim customer service dapat memahami perubahan kebutuhan pelanggan dan menjaga hubungan yang kokoh.

4. Rutin Meminta Feedback dari Pelanggan

Umpan balik pelanggan adalah sumber informasi berharga. Dengan secara berkala meminta pendapat pelanggan tentang pengalaman mereka dengan pelayanan perusahaan, tim customer service dapat mengevaluasi kualitas layanan, mengidentifikasi area perbaikan, dan terus meningkatkan pelayanan.

5. Memberikan Apresiasi Kepada Pelanggan Setia

Mengapresiasi pelanggan yang setia adalah cara untuk memperkuat hubungan. Dengan memberikan insentif atau penghargaan kepada pelanggan setia, seperti diskon khusus atau program loyalitas, perusahaan mengekspresikan rasa terima kasih atas dukungan pelanggan dan mendorong mereka untuk tetap setia. Ini juga memperkuat hubungan jangka panjang dengan pelanggan yang dapat berkontribusi pada kesuksesan bisnis.

6. Menggunakan Sistem Customer Relationship

Salah satu cara yang efektif untuk membangun Customer Relationship adalah dengan menggunakan Customer Relationship. Customer Relationship adalah sistem yang membantu perusahaan dalam mengelola dan memelihara hubungan dengan pelanggan. Dengan menggunakan Customer Relationship, Anda dapat mengumpulkan, menyimpan, dan menganalisis data pelanggan secara terpusat. Hal ini memungkinkan Anda untuk memahami preferensi dan kebutuhan pelanggan dengan lebih baik, serta memberikan pengalaman yang personal dan relevan.

Melalui Customer relationship, Anda dapat melacak interaksi pelanggan, mengelola komunikasi dengan efektif, dan memberikan layanan yang tepat waktu. Customer relationship juga memungkinkan Anda untuk mengirimkan penawaran khusus, mengelola program loyalitas, dan merespons masalah pelanggan dengan cepat. Dengan memanfaatkan Cusomer relationship secara optimal, Anda dapat membangun hubungan yang kuat dengan pelanggan, dan meningkatkan retensi pelanggan.

Apa Tujuan Customer Relationship Dalam Bisnis.

Customer Relationship bertujuan untuk memahami dan juga memenuhi kebutuhan serta harapan pelanggan. Dengan memberikan pengalaman yang positif, perusahaan dapat meningkatkan tingkat kepuasan pelanggan.

Salah satu tujuan utama manajemen hubungan adalah mempertahankan pelanggan yang sudah ada dan membangun hubungan jangka panjang dengan mereka. Dengan memberikan layanan yang baik dan memenuhi ekspektasi pelanggan, perusahaan dapat meningkatkan loyalitas pelanggan.

Melalui strategi manajemen yang efektif, perusahaan dapat meningkatkan tingkat retensi pelanggan. Dengan mempertahankan pelanggan yang sudah ada, perusahaan dapat menghindari biaya akuisisi pelanggan baru dan memaksimalkan nilai seumur hidup pelanggan.

Customer relationship juga bertujuan untuk meningkatkan efisiensi operasional perusahaan. Dengan memiliki sistem yang terintegrasi untuk mengelola data pelanggan dan komunikasi, perusahaan dapat mengoptimalkan proses internal dan juga memberikan layanan yang lebih efisien kepada pelanggan.

Dengan memperkuat hubungan dengan pelanggan, meningkatkan loyalitas, dan meningkatkan retensi pelanggan, perusahaan dapat mencapai peningkatan profitabilitas jangka panjang. Pelanggan yang puas cenderung menjadi pelanggan yang setia dan berpotensi untuk melakukan pembelian berulang serta merekomendasikan perusahaan kepada orang lain.

Dengan mencapai tujuan-tujuan berikut, Manajemen berkontribusi dalam membangun hubungan yang saling menguntungkan antara perusahaan dan pelanggan, serta meningkatkan kesuksesan jangka panjang bisnis.

Contoh Customer Relationship

Personalisasi komunikasi: Perusahaan e-commerce menggunakan data pelanggan untuk mengirimkan pesan yang disesuaikan dengan preferensi dan juga riwayat pembelian, meningkatkan konversi.

Program loyalitas: Restoran cepat saji meluncurkan program poin untuk mendorong pelanggan kembali, menggunakan Customer Relationship untuk melacak poin dan memberikan penawaran eksklusif.

Penanganan keluhan: Perusahaan telekomunikasi menggunakan e-Customer Relationship untuk menangani keluhan dengan cepat dan memberikan layanan pelanggan yang responsif.

Analisis data: Perusahaan ritel menganalisis data pelanggan untuk memahami perilaku dan juga preferensi, mempersonalisasi strategi penjualan.

Layanan pelanggan responsif: Perusahaan perbankan menggunakan Customer Relatinship untuk menyediakan layanan pelanggan melalui berbagai saluran dengan respons yang cepat dan akurat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun