Menyaksikan jalan kejayaan terbentang terang,
sekalipun harus senasib ayam betina yang
mengorbankan satu telurnya.
Â
/6/
Di ruang pribadi, Pembayun berkaca, seusai
mandi sore bersama dayang-dayang di patirtan.
Parasnya serupa purnama meski tak berbedak dan bergincu.
Rambutnya bergerai hitam kemilau sampai di pinggang.
Tubuhnya semampai, tangannya seperti busur,
betisnya seperti perut padi, bila berjalan