Mohon tunggu...
William Dahl
William Dahl Mohon Tunggu... lainnya -

William Dahl Rusian 02-12-1966

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Human and The God

17 Januari 2012   10:44 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:46 244
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berapa banyak yang Tuhan berikan padamu ?

Apa belum cukup SEMUA ITU untuk membuatmu mengucap syukur ?

Dewasa kini , banyak dari kita yang melupakan tugas serta tujuan utama sebagai seorang manusia.Beberapa dari mereka malah mencoba menepis kenyataan bahwa kita memang adalah manusia yang diciptakan oleh dzat yang agung , diatas segalanya yaitu TUHAN !

Zaman terus berubah , pola pikir masyarakat semakin berkembang dan ketika beberapa orang mengajarkan kita tentang esensi-esensi kehidupan maka beberapa yang lain berusaha melahirkan pertentangan-pertentangan dengan pandangan-pandangan kritis yang seolah membuka lembaran baru atas apa yang mereka sebut KEBENARAN.

Apa sebenarnya kebenaran itu ? dan apa korelasinya dengan kehidupan ?

HAKEKAT KEBENARAN DAN KORELASINYA DENGAN KEHIDUPAN

Pada dasarnya manusia menuntut suatu kebenaran atas apa yang menjadi esensi kehidupannya.Manusia sepanjang hidupnya berusaha untuk menemukan kebenaran yang hakiki , melalui nalar , intuisi , pengalaman ataupun berdasarkan pandangan-pandangan progresif atas dinamika kehidupannya.

Mengapa ?

Kebenaran pada dasarnya adalah kesesuaian antara logika berpikir manusia dengan objek yang dimaksudkan.Secara akal sehat kebenaran mampu dinilai dari segala sudut pandang.Meskipun beberapa hal yang irasional sebetulnya sering terjadi di dalam kehidupan.

JIKA SELAMA INI MANUSIA TIDAK SADAR BERADA PADA DIMENSI RUANG , MAKA TIDAK ADA SATUPUN MANUSIA YANG TAKUT PADA KETINGGIAN

Tanpa kebenaran manusia tidak akan mampu bertahan pada garis-garis kehidupan normatifnya.Manusia tidak akan mampu mengenali identitas dirinya dan buta akan tujuan hidupnya sehingga kenyataan yang akan diperoleh adalah manusia hanyalah sebuah boneka , boneka yang bergerak mengikuti system yang dihidupakan oleh sebuah baterei.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun