Mohon tunggu...
Abdurrazzaq Zanky
Abdurrazzaq Zanky Mohon Tunggu... Petani - petani.

Senang membaca segala jenis buku, nulis diary, mengamati lingkungan alam dan sosial, menertawakan diri sendiri.

Selanjutnya

Tutup

Roman

Literasi Senja

26 November 2024   19:16 Diperbarui: 26 November 2024   19:18 35
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

tamu dan tuan rumah itu, dalam ketenangan mereka yang sempurna,

diam-diam di bawah permukaan sedang mengadu tenaga dalam

yang tak kelihatan. Ternyata senja di masa lalu, bisa dimodifikasi

menjadi semacam makanan rohani yang amat bergizi dan mewah

bagi para pegiat rohani.

Sekarang, tidak sedikit orang yang juga tergila-gila dengan

senja. Banyak turis dan pelancong pergi ke pantai atau gunung

hanya demi melihat Sunset. Sambil berpelukan dengan pasangan

atau hanya termenung sendirian bagi yang jomblo. Saya tidak

bisa menggambarkan apa yang mereka rasakan. Mungkin karena

pada saya belum ada puisi, diary, atau sekedar kabar tentang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Roman Selengkapnya
Lihat Roman Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun