Langkah selanjutnya adalah memilih langkah pemecahan persoalan, ini merupakan tindakan yang perlu dilaksanakan untuk memenuhi fungsi agar lebih siap lagi. Langkah memecahkan masalah merupakan tindakan mengatasi dan menghindari agar menjadi tameng atau peluang yang dapat dimanfaatkan melebihi faktor yang memiliki peluang.
7.Menyusun rencana pelaksanaan terhadap pengembangan sekolah
Berdasarkan pemecahan masalah tersebut, semua elemen yang ada yakni merencanakan program jangka pendek sampai jangka panjang, untuk merealisasikan program tersebut. Rencana ini harus detail dan tugas tentang aspek mutu yang ingin dicapai dan ditentukan, kegiatan yang harus dilakukan? siapa yang harus melaksanakan?, kapan dan dimana pelaksanaanya?dan berapa biaya yang dibutuhkan untuk melaksanakan kegiatan tersebut.
Hal pokok yang harus diperhatikan oleh elemen sekolah dalam penyusunan rencana adalah keterbukaan semua pihak yang universal menjadi pemangku kepentingan pendidikan, khususnya orang tua siswa, masyarakat sekitar dan komite
4.Pengawasan (Controlling)
Pada umumnya rencana dan pelaksanaan itu merupakan satu sikap dan tindakan, pengawasan ini sangat diperlukan untuk meninjau hasil atau tujuan akan tercapai nantinya. Pengawasan merupakan suatu proses mendasar yang  sangat diperlukan  dengan tetap memerlukan program yang jelas dan luasnya suatu organisasi.
Terdapat tiga tahapan proses dasar pengawasan, yakni:
1.Menetapkan standar terhadap pelaksanaan
2.Mengukur dalam pelaksanaan pekerjaan dibandingkan dengan standar
3.Menentukan keseimbangan antara standar, pelaksanaan dan rencana.
Pengawasan diartikan sebagai suatu proses kegiatan monitoring, tujuan pengawasan guna menentukan harapan bersama secara nyata yang dapat dicapai dan dilakukan perbaikan terhadap masalah yang terjadi. Harapan yang dimaksud di atas adalah tujuan yang sudah diimpikan untuk dicapai dan program yang telah direncanakan dalam waktu dan periode tertentu.