Mohon tunggu...
Zenfitri R. Situmorang
Zenfitri R. Situmorang Mohon Tunggu... Lainnya - Storyteller

Suka menulis, berolahraga dan bernyanyi. Buku favorit adalah buku biografi, filsafat, dan sejarah.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Aku dan Saat Ini

29 Januari 2023   20:51 Diperbarui: 29 Januari 2023   21:11 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

“Bukan.” Dia mengalihkan perhatiannya pada air mancur yang sedang beradu di tengah-tengah taman dan terdiam sejenak.

 “Kupikir kamu tidak pernah berpikir sejauh itu.” lanjutnya lagi.

“Maksud kamu?”

Andre kembali terdiam hingga akhirnya menjawab, “kukira, aku bukan tipe laki-laki yang kamu suka.”

“Kamu tahu dari mana?” aku terdiam sejenak dengan pikiran yang mulai berkecamuk. “Emang pernah nanya?” lanjutku lagi.

Andre terdiam lama lalu menjawab, “nggak ada sih. cuma nebak-nebak aja.” Andre terus melanjutkan ceritanya dan tak berani menatapku. Kali ini, kami bertukar posisi. Dia sebagai pendongeng dan aku sebagai pendengar yang baik.  

Setelah mendengar ceritanya secara utuh, aku terdiam. Tebakanku benar. Hatiku mulai gelisah. Pikiranku mulai tak terkendali.

“Oh, gitu ya? kalau boleh tahu, dari kapan?” aku bersuara lagi tanpa melihatnya.

Setelah hampir satu menit berlalu, barulah ia menjawab “dua bulan yang lalu.”

Aku ingin marah. Seingatku, selama dua bulan terakhir, kami bertemu sebanyak dua kali sebelum hari ini. Ia tak ada bercerita apa pun tentang pacar barunya.

Hatiku menangis. Tetapi tidak dengan mataku.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun