Suara tawa tertahan menguasai kamar tidur. Dua menit berlalu. Istriku belum juga mampu menghentikan tawa. Kurasakan hangat di permukaan wajahku.
"Eh, aku baru sadar, Mas! Jejangan syarat untuk menjadi menantu ayahku, harus pandai membuat kandang ayam, ya?"
Lagi, kurelakan tawa pecah singgah di setiap penjuru dinding kamar.
Curup, 28.06.2022
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!