ilustrasi mengapa orang melakukan tindakan korupsi
1. Serakah / tamak / rakus.
Sebuah sifat keserakahan atau tamak adalah bentuk dari rasa yang tidak pernah puas dengan apa yang sudah didapat atau dihasilkan dari diri seseorang tersebut, dengan adanya rasa ketidak puasnya, mereka selalu menginginkan yang lebih selalu dan dari adanya sifat yang jelek kedua ini, mereka akan menjadi manusia yang cinta akan harta tanpa melakukan syukur / bersyukur dari apa yang telah mereka dapat / peroleh.
2. Gaya hidup berlebihan.
Tentu saja manusia hidup selalu ingin dipandang atau terlihat keren, mewah dan stylish. Mereka akan melakukan upaya atau segala cara apapun itu demi terwujudnya hidup mewah atau Hedon. Suatu tindakan korupsi inilah yang menjadi alasan untuk dilakukan seseorang demi merasakan hidup bergelimang harta, karena memiliki rasa gengsi yang tinggi mereka akan menggunakan uang atau dana lebih dari korupsi tersebut untuk di belikan barang barang yang branded, atau pun rumah dan kendaraan yang mewah.
3. Tingkat kesadaran moral yang lemah.
Dengan timbulnya moral yang lemah dalam diri seseorang, itu akan menjadi sebuah alasan untuk melakukan tindakan korupsi, mengapa demikian ? ya tentu karena mereka gampang tergoda dan tergiur akan sesuatu hal yang dapat membuat mereka memiliki harta lebih. apa yang membuat moral manusia lemah ? Suatu faktor dimana adanya ketidakjujuran dalam bekerja, keimanan yang kurang dan tidak memiliki rasa malu atas terjadinya perlakuan korupsi.Â
Namun jika sebaliknya, seseorang memiliki tingkat rasa kejujuran yang tinggi dalam melakukan pekerjaannya ia tidak akan tergoda melakukan korupsi pada perusahaan nya, dan oleh karena itu pula kita harus meningkatkan keimanan dengan melakukan ibadah lebih tekun dan khidmat, serta kesadaran diri akan anti korupsi sejak dini.
Selain dari pada faktor-faktor internal, korupsi juga dapat terjadi karena adanya faktor faktor eksternal yang dimana adanya :
1. Aspek Sosial.