Mohon tunggu...
Zakaria Adjie Pangestu
Zakaria Adjie Pangestu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Sharia and Law Faculty students

Inspiring Generation 692 Instagram: @zakaria_adjie Islamic Teacher Training College (ITTC)Kulliyyatul Mu'allimin al-Islamiyah (KMI), Darussalam Modern Islamic Boarding School. Sunan Ampel State Islamic University, Surabaya, Sharia and Law Faculty.

Selanjutnya

Tutup

Love Pilihan

Menyikapi "Valentine Day": Hari Kasih Sayang atau Hari Bermaksiat

13 Februari 2023   23:10 Diperbarui: 13 Februari 2023   23:24 283
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Love. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Prostooleh

Alasan kuat mengenai pengharaman Valentines Day disandarkan pada hadit s Nabi Muhammad yang berbunyi :

من تشبه بقوم فهو منهم

“Barangsiapa yang menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk dari bagian mereka” (H.R. Abu Dawud No.4031)
Dan menurut kaidah dalam ushul fiqh, disebutkan :

 درء المفاسد مقدم على جلب المصالح

“Meninggalkan kerusakan lebih diutamakan  dan di dahulukan daripada meraih kebaikan”

Sehingga telah jelaslah bahwa valentine day ini sangat membahayakan umat muslim, terlebih para penerus generasi bangsa.  Senada dengan dasar-dasar hukum di atas, H. Muhibbuthabry dan H. Zulfahmi Lubis menjabarkan poin-poin penting dalam bukunya yang berjudul Masail Fiqhiyyah al-Haditsah, diantaranya adalah sebagai berikut:

Valentine merupakan tradisi yang bersumber dari agama Nasrani guna mengenang orang-orang sucinya.

Valentine merupakan bentuk upacara penghormatan orang-orang Romawi Kuno peyembah berhala untuk menghormati dewa-dewi mereka.

Merupakan bagian dari budaya orang Eropa untuk mencari jodoh.

Di dalam Kitab Bughyatul Musytarsyidin, termaktub di dalamnya penjelasan-penjelasan tentang megikuti budaya orang kafir, diantaranya ialah:

Jika terdapat seorang muslim sedang memakai perhiasan atau pernak-pernik yang sama persisnya dengan perhiasan yang dipakai oleh kaum kafir dan terbersit di dalam hatinya kekaguman pada agama mereka. Lalu timbul pula rasa ingin menyerupai mereka, maka orang muslim tersebut dianggap kafir. Apalagi jika ia menemani orang-orang kafir tersbut ke dalam tempat peribadatannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Love Selengkapnya
Lihat Love Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun