"Nggak mah, nggak papa," sahut Raisa di sela isak tangisnya. Ia berusaha tenang.Â
Ia ingat kata-kata papanya bahwa apapun yabg terjadi kita harus tetap tenang. Terutama saat menghadapi suatu masalah.Â
"Tapi jerawat ini kenapa tiba-tiba nongol Waktunya nggak tepat lagi! Hiks," gumamnya pelan ia kembali sedih.Â
Apa aku harus batal datang? Reno gimana?Â
Eh, tunggu kenapa aku nggak searching skincare jerawat aja? Raisa punya ide bagus.Â
Di klinik kecantikan.
"Mbak pokoknya aku mau treatment jerawat yang paling bagus di sini. Jerawat ini harus hilang hari ini juga. Bisa, kan?" Ujar Raisa.Â
"Raisa, perawatan di sini mahal lho! Apalagi buat treatment jerawat kayak gitu," bisik Tia.Â
"Aku bawa uang tabungan kok! Pokoknya aku mau jerawatku ilang biar Reno nggak illfeel sama aku," sahut Raisa.Â
Tia membelalakkan mata, nggak nyangka ternyata sahabatnya menaruh hati sama Reno. Ia tersenyum menggoda Raisa.Â
Yang digoda baru sadar mulutnya keceplosan tadi.Â