Indeks dalam novel Rembulan Tenggelam di Wajahmu meliputi
“Tiga kali! Anak ini meringis. Matanya berair. Tidak. Dia tidak akan menangis. Sudah biasa. Hampir tiap hari di hukum penjaga panti”
Penanda : Anak ini meringis. Matanya berair
Petanda : kesedihan
Hubungan penanda dengan petanda di atas adalah adanya hubungan sebab ia dipukul dengan rotan oleh penjaga panti akibatnya matanya berair dengan kesedihan. Seseorang yang sedang bersedih biasanya akan mengeluarkan air mata pada saat ia ingin menangis karena kesedihan yang dialami. Meringis. Matanya berair termasuk indeks karena memiliki hubungan yang bersifat sebab akibat antara penanda dan petandanya.
“Suster itu berseru antusias. Buru-buru meraih telepon di meja. Matanya berbinar-binar. Mukanya riang” (Liye, 2022:12)
Penanda : Matanya berbinar-binar
Petanda : Kegembiraan
Hubungan penanda dengan petanda di atas adalah adanya hubungan sebab suster itu melihat pasien yang selama berbulan-bulan koma, dan pada saat itu pasien menunjukkan tanda-tanda siuman dengan ditandai tulisan hijau di mesin medis berdengking. Seseorang yang sedang gembira akan memancarkan binar-binar pada matanya. Matanya berbinar-binar dan mukanya riang termasuk dalam indeks karena memiliki hubungan yang bersifat sebab akibat antara penanda dan petanda.
“Pagi itu peruntnya kosong” (Liye, 2022:51)
Penanda : Perutnya kosong