Mohon tunggu...
Yulianis -
Yulianis - Mohon Tunggu... ibu rumah tangga -

Jangan katakan kepada ALLAH aku punya masalah besar tetapi katakanlah kepada MASALAH bahwa aku mempunyai ALLAH yang Maha Besar (Sayidina Ali bin Abi Thalib)

Selanjutnya

Tutup

Politik

WISMA ATLET-21 April yang Mencekam (2)

29 Januari 2012   19:04 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:19 2777
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Yuli    :   Iya pak.... tolong cepat pak.... (saat itu sudah Jam 00:00)

Kringggg..... HP khususku berbunyi lagi, saat itu aku fikir Pak Nasir, ternyata Pak Nazar melephon dengan menggunakan telp Pak Nasir.

Nazar  :   Nis... kamu di mana

Yuli     :   Di ruangan bu Neneng pak, kami mengunci diri disini, semua lampu di lantai 3 sudah di matikan.

Nazar  :   Brangkast bagaimana....

Yuli     :   Udah kosong pak, semua isinya sudah di kotak gudang garam, sekarang ada di ruangan Neni.

Nazar  :   Cek-cek di mana....

Yuli     :   di tas travel pak.... (karena cek-cek kami sangat banyak, jadi kami  masukkan ke tas travel, tas tersebut tidak terlalu besar, sedang lah, cukup untuk bawa baju untuk 2 hari)

Nazar  :   Maaf  Nis..... kamu jadikan saja cek-cek itu seperti pembalut kamu, kamu bagi bertiga, saat kalian di jemput tidak mungkin mereka menggeledah ke sana.

Yuli    :   Haaaaa..... (Saya tidak bisa bicara..... rasa kesal.... marah.... jijik.... dan merasa terhina saat Pak Nazar bicara seperti itu, kok cek yang dia tanyakan, bagaiman keselamatan kami, tapi Saya tetap berbicara sopan kepadanya) Maaf pak.... terlalu banyak...... tidak mungkin

Nazar  :  Tidak  usah semua Nis.... yang penting cek Anak negri, Anugrah, Mahkota dan Mega Niaga, kalo bisa semua lebih bagus

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun