Mohon tunggu...
Yuliyanti
Yuliyanti Mohon Tunggu... Wiraswasta - Yuli adja

Yuliyanti adalah seorang Ibu Rumah Tangga memiliki kesibukan mengurus bisnis keluarga, Leader paytren, Leader Treninet. Sebagai penulis pemula telah meloloskan 7 antologi. Penulis bisa ditemui di IG: yuliyanti_leader_paytren Bergabung di Kompasiana 20, Oktober 2020

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Di Balik Viralnya Latto-Latto, Ternyata Menyimpan Banyak Manfaat

8 Januari 2023   22:32 Diperbarui: 14 Januari 2023   20:51 1068
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Mainan Latto-Latto( Dokpri Yuliyanti.

Ketika ia memainkan lato-lato, terus berusaha berpikir agar tangannya mampu menggerakan sesuai kekuatannya. Sebab, ini tidak sekadar permainan, tetapi juga melatih dan mengembangkan ketangkasan tangan pula melatih ketajaman panca indera.

4. Melatih Tingkat Kesabaran

Seperti yang saya tulis di atas, anak saya bilang tidak bisa memainkannya, tetapi dengan sabar, ia terus mencoba Kegagalannya menuai keberhasilan. Harapan saya sikapnya akan tertanam hingga kelak ia dewasa.

5. Memalingkan Kebiasaan bermain Gadget

Tidak dipungkiri, semenjak pandemi anak-anak mengikuti pembelajaran daring. Tanpa kita sadari, ia memegang gadget terlalu lama. Jika tidak dipantau orangtua, akan keterusan tidak baik baginya. 

Dengan bermain latto-latto bisa memalingkan kebiasaannya bermain gadget

6. Melestarikan Permainan Tradisional

Permainan Tradisional sekalipun latto-latto berasal dari mancanegara, namun keberadaannya di Indonesia dinyatakan aman untuk dimainkan anak remaja hingga dewasa. 

Semoga beragam mainan jadul atau permainan tradisional lainya muncul, dan keberadaannya tidak tergeser di era digital ini.

Mari ajak anak-anak untuk melestarikan permainan tradisional yang menjadi warisan nenek moyang kita. 

Selain itu, kita bisa berbagi rezeki kepada pedagang Latto-Latto.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun