1. Panaskan oven selama 10 menit, menunggu pemanggang panas siapkan jadah. Potong sesuai selera, sisihkan.
2. Ambil loyang, lumuri dengan margarin secara merata. Susun jadah di dalamnya..
3. Setelah masa pemanasan, buka tutup oven. Masukkan loyang dengan hati-hati. Dalam tahapan ini saya meletakkan loyang di rak bawah. Sebab rak bawah fungsi panas maksimal.
4. Setelah tersimpan di rak, tutup kembali oven. Kemudian atur temperatur pemanggang dengan suhu 180 derajat Celcius.. Panggang selama 25 hingga 30 menit.
5. Setelah matang sesuai timer yang diinginkan, maka oven secara otomatis akan mati. Selanjutnya, cabut kabel sambungan. Buka perlahan tutup oven dan keluarkan loyang.Â
6. Menunggu loyang dingin baru dikeluarkan juga bisa. Namun hidangan akan mengikuti jejaknya. Baiknya mengeluarkan loyang dengan alas kain (serbet) agar tangan tidak terkenas panas. Â Serta hindangan pun bisa disajikan hangat-hangat.
Ini dia...jadah panggang hangat, siap dijadikan cemilan teman segelas minuman hangat. Sengaja saya mengatur timer tidak terlalu lama supaya permukaan jadah tidak keras.
Sekian dari saya, semoga bermanfaat. Salam kuliner, sehat selalu untuk Anda Pembaca Kompasiana.