Hidup adalah proses
antara lelah dan lalai
lelah mengejar cita dan asa
lalai menjungjung ketakyakinan
***
peluh ikhtiar tak kan menghianati hasil
makin deras cucuran peluh
tangga demi tangga kesuksesan akan lebih cepat teraih
makin kering mulut ini berdoa
terang benderang pemusnah keterpurukan lebih cepat tampak
***
kemana engkau wahai para pencibir
yang selalu mengintai gugurnya para pejuang
kemana engkau wahai para penindas
yang selalu mengintimidasi para penggugah
***
tatkala kami berada di titik klimaks keberhasilan
kau sibuk membisikkan rayuan ketakpercayaan
kau gemakan sebait kata penghancur
kata yang mengikis kegigihan para pengorban
gaung kata "keberuntungan" tak henti kau ucapkan
***
kau tak tahu pedihnya kaki ini melangkah
menyusuri tajamnya bebatuan penghalang cita
kau tak tahu sakit nya hati ini menahan
menguatkan akan bisikan para penghasud
kau tak tahu derita mata ini melawan
menahan belaian selimut dan busa
***
tenang lah wahai hati
setiap orang takkan salah menilai
tenang lah wahai diri
tuhan takkan alfa memberi
ingatlah wahai raga
proses takkan menghianati hasil
******
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H