(musik: Luke Black - "Samo mi se spava")
Selama satu setengah jam, ketika teman-teman lainnya tidur, Jiyoon terus memperhatikan penjelasan Profesor Cattelan. Tetiba bel pulang berbunyi.
"Kenapa kalian tidur terus di kelas? Saya tidak suka melihat anak yang tidur di kelas fisika!" geram Profesor Cattelan. "Contohlah si Jiyoon itu. Dia rajin belajar karena cita-citanya menjadi astronom. Dia paling anti tidur di kelas," lanjutnya. Kemudian dia menoleh pada murid nomor satunya dan bertanya, "Kamu mau jadi astronom, kan?"
"Iya, Prof, tapi ibu saya mau saya jadi politikus," kata Jiyoon.
"Saya mengerti apa yang kamu katakan," kata Profesor Cattelan. Kemudian beliau menoleh kepada murid-muridnya dan berkata, "Anak-anak, Jiyoon harus dijadikan panutan. Karena suka fisika dia selalu dapat A+ di mata pelajaran fisika. Kalian tidak boleh tidur saat kelas fisika. Banyaklah makan Basculin agar cerdas, sehat, dan tidak pelupa."
Kemudian Profesor Cattelan menyampaikan pesan penting.
"Oh ya, anak-anak, sebelum kalian pulang, saya ada pengumuman penting," kata Profesor Cattelan.
Anak-anak menunggu dengan sabar. Pengumuman apakah yang hendak disampaikan wali kelas kebanggaan mereka?
"Besok, kalian akan libur tiga minggu karena sekolah ada persiapan festival sains dan astronomi," kata Profesor Cattelan sambil tersenyum.
"HOREEE!!!" sorak anak-anak serempak.
"TAPI! Kalian ada tugas," Profesor Cattelan berubah dingin.