Mohon tunggu...
yahya nuryanto
yahya nuryanto Mohon Tunggu... Tutor - I'am

Jika Kamu Ingin Berdamai Bersiaplah Untuk Perang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Tugas Kelompok Strategi Organisasi Mahasiswa/i Univ Pamulang

25 Juni 2021   10:31 Diperbarui: 25 Juni 2021   10:57 364
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

TUGAS KELOMPOK

TUGAS ARTIKE PERILAKU ORGANISASI

Dosen Pengampu :

Drs SYAIBATUL HAMDY MM Dosen-01891

 

Disusun oleh :

Kelompok 9

                                                Septi Umi Fadill               (191011201498) 

 

                                                Sella Ariva Tuhulaula     (191011201629)

 

                                                Reza Ramadhan               (19101120649)

 

                                                Ridwan Nugraha              (191011200948) 

 

PROGRAM STUDY AKUNTANSI S1

 

FAKULTAS EKONOMI

 

UNIVERSITAS PAMULANG

 

2021

 

STRATEGI ORGANISASI

 

Menurut para ahli terdapat beberapa pengertian organisasi sebagai berikut.

 

*         Chester I. Bernard berpendapat bahwa organisasi adalah merupakan suatu sistem aktivitas kerja sama yang dilakukan oleh dua orang atau lebih.

 

*         Stephen P. Robbins menyatakan bahwa Organisasi adalah kesatuan (entity) sosial yang dikoordinasikan secara sadar, dengan sebuah batasan yang relatif dapat diidentifikasi, yang bekerja atas dasar yang relatif terus menerus untuk mencapai suatu tujuan bersama atau sekelompok tujuan.

 

*         Prof Dr. Sondang P. Siagian, mendefinisikanorganisasi ialah setiap bentuk persekutuan antara dua  orang atau lebih yang bekerja bersama serta secara formal terikat dalam rangka pencapaian suatu tujuan yang telah ditentukan dalam ikatan yang mana terdapat seseorang atau beberapa orang yang disebut atasan dan seorang atau sekelompok orang yang disebut dengan bawahan.

 

*         Drs. Malayu S.P Hasibuan mengatakanorganisasi ialah suatu sistem perserikatan formal, berstruktur dan terkoordinasi dari sekelompok yang bekerja sama dalam mencapai tujuan tertentu. Organisasi hanya merupakan alat dan wadah saja.

 

*         Prof. Dr. Mr PradjudiArmosudiromengatakanorganisasi adalah struktur pembagian kerja dan struktur tata hubungan kerja antara sekelompok orang pemegang posisi yang bekerjasama secara tertentu untuk bersama -- sama mencapai tujuan tertentu.

 

Definisi Strategi

 

Definisi Strategi Pada awalnya strategi merupakan sebuah kata yang digunakan pada militer ketika sedang berperang, akan tetapi dengan berkembangnya jaman, maka istilahstrategi ini sudah masuk ke dalam setiap aspek kehidupan, baik itu ekonomi, pendidikan maupun olahraga. Definisi strategi adalah cara untuk mencapai tujuan jangka panjang. Strategi bisnis bisa berupa perluasan geografis, diversifikasi, akusisi, pengembangan produk, penetrasi pasar, rasionalisasi karyawan, divestasi, likuidasi dan jointventure (David, p.15, 2004).

 

Pengertian Strategi

 

Pengertian strategi adalah Rencana yang disatukan, luas dan berintegrasi yang menghubungkan keunggulan strategis perusahaan dengan tantangan lingkungan, yang dirancang untuk memastikan bahwa tujuan utama dari perusahaan dapat dicapai melalui pelaksanaan yang tepat oleh organisasi (Glueck dan Jauch, p.9, 1989).

Pengertian strategi secara umum dan khusus sebagai berikut : Pengertian Umum Strategi adalah proses penentuan rencana para pemimpin puncak yang berfokus pada tujuan jangka panjang organisasi, disertai penyusunan suatu cara atau upaya bagaimana agar tujuan tersebut dapat dicapai.

 

Sedangkan Pengertian khusus Strategi merupakan tindakan yang bersifat incremental (senantiasa meningkat) dan terus-menerus, serta dilakukan berdasarkan sudut pandang tentang apa yang diharapkan oleh para pelanggan di masa depan. Dengan demikian, strategi hampir selalu dimulai dari apa yang dapat terjadi dan bukan dimulai dari apa yang terjadi.

 

Tujuan Organisasi

 

Secara umum tujuan organisasi merupakan keadaan atau tujuan yang ingin diicapai oleh organisasi di waktu yang akan datang melalui kegiatan organisasi. Untuk mencapai tujuan dalam organisasi, pelaku (orang) dalam dalam organisasi diharapkan untuk mendesain atau me-manage organisasinya dengan matang agar organisasi perlu diperhatikan beberapa prinsip organisasi Jati (dalam Permatasari, 2012), seperti berikut:

 

1.      Perumusan tujuan yang jelas, sebab tujuan organisasi berfungsi untuk: pedoman ke arah mana organisasi akan dibawa, landasan bagi organisasi tersebut, menetukan macam aktifitas yang akan dilakukan, menentukan program, prosedur, dan beberapa hal terkaait dengan koordinasi, intergritas, simplikasi, sinkronisasi, dan mekanisme.

 

2.      Pembagian tugas dan pekerjaan (jobDiscription)

 

3.      Delegasi kekuasaan yang berarrti pemimpin organisasi itu dipilih secara mufakat dan harus diikuti dengan adanya pertanggung jawaban.

 

4.      Kesatuan perintah (oneofcommand) dan tanggung jawab.

 

5.      Prinsip kepemimpinan, dalam konteks kontemporal dari prinsip ini yang paling mengemukakan ke permukaan adalah prinsip kebersamaan, mau mendengarkan dan menyelaraskan diri dengan nila-nilai dari seluruh komponen organisasi, khususnya pada kepengurusan organisasi.

 

6.      Tingkat pengawasan, dengan diadakan sebuah monitoring terhadap kinerja pelaku organisasi atau lebih familiar dengan sebutan oposisi.

 

Adapun Tipe-Tipe Strategi

 

Dalam penjelasan mengenai tipe-tipe strategi, Koteen (1991) menjelaskan bahwa tidak berbeda padangan dengan Higgins, Wheelen dan Hunger, meskipun tidak mengklasifikasikan strategi itu ke dalam apa yang disebutkan pada tingkat-tingkat strategi. Koteen juga mengakui bahwa tipe-tipe strategi yang ia kemukakan berikut ini sering dianggap sebagai suatu hierarki. Konsep Konteen mirip dengan Higgins, namun berbeda dalam pemberian istilah. Tipe-tipe strategi yang dimaksud adalah sebagai berikut :

 

a.    Corporate Strategy (strategi organisasi)

 

Strategi ini lebih berkaitan dengan perumusan misi, tujuan, nilai-nilai, dan inisiatif-inisiatif sratejik yang baru. Pembatasan-pembatasan diperlukan, yaitu dengan apa yang dilakukan dan untuk siapa.

 

b.    Program Strategy (strategi program)

 

Strategi ini lebih member perhatian pada implikasi-implikasi stratejik dari suatu program tertentu.Apa kira-kira dampaknya apabila suatu program tertentu dilancarkan atau diperkenalkan, apa dampaknya bagi sasaran oganisasi.

 

c.    Resource Support Strategy (strategi pendukung sumber daya)

 

Strategi sumber daya ini memusatkan perhatian pada memaksimalkan pemanfaatan sumber-sumber daya esensial yang tersedia guna meningkatkan kualitas kinerja organisasi.Sumber daya dapat berupa tenaga, keuangan, teknologi, dan sebagainya.

 

d.    Institutional Strategy (strategi kelembagaan)

 

Strategi institusional yaitu mengembangkan kemampuan organisasi untuk melaksanakan inisiatif-inisiatif stratejik.

 

Terlepas dari pendekatan yang digunakan dalam membagi strategi itu dalam beberapa kategori, maka cukup diberi petunjuk bahwa strategi organisasi tidak hanya satu.Di samping itu, tipe-tipe strategi ini saling menompang sehingga merupakan satu kesatuan kokoh yang mampu menjadikan organisasi sebagai satu lembaga yang kokoh pula, mampu bertahan dalam kondisi lingkungan yang tidak menentu.

Perbedaan Tujuan dan Strategi  Organisasi

 

Strategi dan  tujuan  organisasi  merupakan dua hal yang berkaaitan erat. Dalam  sebuah organisasi  mereka menetapkan tujuan-tujuannya terlebih dahulu kemudian  menyusun strategi yang diperlukan untuk mencapainya. Namum sebaliknya, organisasi kadang-kadang terlebih dahulu mengembangkan suatu rencana strategis yang sistematis dab terperinci, dimana kemudian tujuan-tujuan organisasi disusun sebagai bagian dari perencanaan tersebut. Menurut Robbins (dalam kusdi, 2009:91), tujuan-tujuan organisasi (goals) mengacu pada tujuan-tujuan akhir organisasi (ends) dan cara-cara mencapainya (means). Oleh karena itu, ia berpendapat bahwa tujuan-tujuan organisasi merupakan bagian dari strategi.

 

Tujuan organisasi terbagi atas dua yaitu tujuan-tujuan resmi (official goals) dan tujuan-tujuan operasional (Operating Goals).Tujuan-tujuan resmi biasanya dikemukakan melalui bahasa yang umum dan cenderung abstrak, sebagaimana lazim kita temukan pada buku panduan perusahaan, laporan tahunan, dan pernyataan-pernyataan resmi para eksekutif atau juru bicara organisasi.Sementara tujuan-tujuan operasional berkaitan langsung dengan kebijakan dan prosedur operasional yang sesungguhnya dari suatu unit atau jabatan tertentu.tujuan-tujuan operasional tidak jarang pula menjadi tolak ukur dalam mengevaluasi kinerja unit atau individu, seperti misalnya pada program MBO (Management By Objectives) dan TQM (Total Quality Management).

 

               Tidak selamanya organisasi memiliki tujuan-tujuan yang koheren atau selaras  satu sama lain. Organisasi-organisasi dewasa ini dihadapkan pada tuntutan stakeholder  yang berbeda-beda, sebagaian besar organisasi selalu menghadapi tujuan yang beragam dan tidak jarang saling berbenturan. Mekanisme organisasi  adalah dengan menciptakan unit atau bagian khusus dari organisasi untuk menangani  tuntutan hubungan eksternal organisasi dengan masyarakat, pemerintah, dan lain-lain. Ataucustomer service dibuat untuk menangani hubungan organisasi dengan pelanggan.

Berikut 5 Tahapan Dalam Menyusun Strategi Organisasi Yang Baik :

 

1. Membentuk Visi Strategis mengenai kemana organisasi akan bergerak

 

2. Menetapkan tujuan -- mengubah pandangan strategis menjadi hasil kinerja spesifik yang harus dicapai organisasi tersebut

 

3. Merumuskan pilihan strategi untuk mencapai hasil yang diinginkan

 

4. Mengeksekusi strategi yang dipilih secara efisien dan efektif

 

5. Mengevaluasi efektivitas strategi dan dampaknya terhadap kinerja bisnis.

 

Terdapat berbagai jenis dalam adanya sebuah strategi diantaranya ialah sebagai berikut:

 

1. Strategi Integrasi

 

Integrasi ke belakang, integrasi ke depan, dan integrasi horizontal yakni kadang-kadang semua disebut dengan integrasi vertikal. Strategi integrasi secara vertikal memungkinkan dalam sebuah perusahaan untuk mengendalikan pemasok, dealer, dan pesaing.

 

2. Strategi Defensif

 

Selain strategi integratif, diversifikasi, dan intensif dalam organisasi tersebut bisa menerapkan strategi untuk merasionalisasi biaya, likuidasi, atau divestasi.Rasionalisasi biaya terjadi ketika organisasi merestrukturisasi melalui penghematan biaya dan sumber daya untuk meningkatkan penjualan dan laba yang berkurang.

 

Kadang-kadang disebut dengan strategi pembalikan atau reorganisasi, rasionalisasi biaya berfungsi untuk memperkuat keterampilan diferensiasi dasar organisasi. Selama proses rasionalisasi biaya, perencana strategis bekerja dengan sumber daya terbatas serta mendapat sebuah tekanan dari karyawan, pemegang saham, dan media.

 

3. Strategi Intensif

 

Pengembangan produk dan penetrasi pasar yakni kadang-kadang disebut dengan strategi intensif karena semuanya memerlukan upaya intensif untuk meningkatkan posisi kompetitif perusahaan dengan produk yang sudah ada.

 

4. Strategi Umum Michael Porter

 

Menurut Porter, ada tiga strategi landasan yang dapat digunakan perusahaan untuk mencapai keunggulan kompetitif, yakni adanya sebuah diferensiasi, keunggulan biaya, dan fokus. Porter menyebutkan tiga strategi umum, yakni peuntungan biaya menekankan produksi produk standar dengan biaya unit yang sangat rendah bagi konsumen yang peka dengan perubahan harga tersebut.

MENGAPA STRATEGI ORGANISASI PENTING ?

 

Beberapa alasan utama tentang pentingnya peranan strategi manajemen bagi perusahaan atau organisasi, yaitu: Memberi arah jangka panjang yang akan di tuju. Membantu perusahaan atau organisasi beradaptasi pada perubahan-perubahan yang terjadi. Membuat suatu perusahaan atau organisasi menjadi lebih aktif.

 

BAGAIMANA STRATEGI ORGANISASI UNTUK MENINGKATKAN KINERJA ORGANISASI ?

 

1. Memanfaatkan Sumber Daya Manusia

 

Departemen sumberdaya insan dari perusahaan mana juga memainkan peran kunci dalam efektivitas organisasi sebuah perusahaan. Berdasarkan keterangan dari Forbes, personel sumber daya insan memberikan pertolongan dengan efektivitas organisasi dengan menolong merancang strategi bisnisbaru. Karena semuaprofesional sumber daya insan di suatu perusahaan memainkan peranurgen dalam mempekerjakan karyawan baru, mereka pun memengaruhi destinasi perusahaan.

2. Fokus pada Pendidikan dan Pertumbuhan

 

Kepemimpinan organisasi memerlukan tindakan aktif guna bekerja dengan kumpulan  dan pribadi yang berbeda. Seorang pemimpin mesti mengetahui kekuatan dan kekurangan para profesional yang bertolak belakang sebelum menciptakan rencana perbuatan untuk menambah efektivitas organisasi.

 

3. Jaga Nasabah  dalam  Pikiran

 

Efektivitas organisasi hanya berrmanfaat dengan baik saat mengevaluasi keperluan dan  minat pelanggan. The National Academies Press mengaku bahwa manajemen kualitas sama pentingnya dengan efisiensi perusahaan secara keseluruhan. Jika seorang profesional tidak meluangkan produk atau layanan berkualitas, maka pelanggan mencaripilihan untuk keperluan dan destinasi mereka.

 

4. Bekerja pada Layanan atau Produk Berkualitas

 

Meskipun klien memainkan peran dalam efektivitas perusahaan, bisnis pun harus mengidentifikasi tingkat kualitas yang tepat guna produk atau  layanan yang disediakan. Kuncinya ialah berfokus pada ekuilibrium kualitasdengan penyelesaian efektif biaya. Tujuan dari masing-masing bisnis ialah meningkatkan  produk tanpa melebihi perkiraan yang diputuskan atau  kisaran harga.

 

5. Gunakan Teknologi

 

Alat teknologi memainkan peran urgen dalam efisiensi dan efektivitas perusahaan. Manfaatkan komputer, tablet, atau  ponsel pintar untuk menambah efisiensi perusahaan. Gunakan perangkat empuk atau perangkat berbagi untuk menciptakan anggota kesebelasan yang bertolak belakang tetap mutakhir dengan suasana proyek, bahkan saat mereka tidak secara aktif menggarap bagian tertentu dari proyek.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun