Mohon tunggu...
Y. Airy
Y. Airy Mohon Tunggu... Freelance Writer -

Hanya seseorang yang mencintai kata, Meraciknya.... Facebook ; Yalie Airy Twitter ; @itsmejustairy, Blog : duniafiksiyairy.wordpess.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Ketika Putri Kodok Bertemu Gigolo

9 Juli 2015   06:33 Diperbarui: 9 Juli 2015   06:33 640
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

"Apa?"

"Aku belum sempat minta maaf karena dengan egoisnya aku sudah menilaimu secara kejam. Semua orang pernah punya masalalu kan, entah itu hitam atau putih.  Dan aku nggak mau menilai kamu hanya dari masalalu kamu saja!"

"Putri...!"

"Bisakah kita menyambung tali yang pernah putus? Mungkin tidak akan sempurna, tapi kita bisa mengikatnya bersama-sama agar lebih kuat!" tawarku.

Kami kembali di selimuti keheningan, dia menatapku dengan harapan-harapan yang dulu pernah ia tatapkan padaku.

"Kamu yakin, tidak keberatan punya pacar seorang gigolo?"

Aku tersenyum tipis, "man-tan kan, asalkan kamu tidak diam-diam di belakangku menemui tante Rury lagi. Kalau iya....!"

"Terima kasih!" potongnya, ia memberiku senyuman yang sangat aku rindukan selama ini. Lagi-lagi kami terjebak situasi ini, hanya bisa diam berpandangan menikmati wajah satu sama lain.

"Auw!" aku kembali menjerit ketika hidungku terasa sakit, Dev mencubitnya kencang lalu melarikan diri. Ku pegang hidungku yang tidak terlalu mancung itu alias standar seraya menatapnya yang sedang meledeku seperti dulu. Aku pun geram dan mengejarnya, dan.....tidak akan ku lepaskan lagi. Itu saja.

* * * * *

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun