"Kamu....kenapa di sini?"
"Aku....hanya ingin tahu keadaanmu!"
"Aku baik-baik saja!"
"Baru pulang?"
"Tadi Nadine mengajakku main ke rumahnya!"
"Oh....!"
"Apakah ada yang penting?"
Ridwan terdiam memandangnya, "aku...., bisakah lain kali kita meluangkan waktu bersama?" tanya Ridwan. Alisa tertegun, "Wan, aku pikir.....mungkin sebaiknya kita menjaga jarak!"
"Apa maksudmu?"
"Kamu benar, Nadine tidak bersalah. Dan tak seharusnya dia terluka, aku....tidak ingin melukainya!"
"Apa!" desis Ridwan, "bukankah kamu bilang, kamu masih mencintaiku?" sekarang Ridwan yang menagih cinta mereka. "tapi sekarang ada seseorang di antara kita, seseorang yang bahkan tidak pantas untuk terluka. Aku tahu sepenuhnya bukan kesalahanmu, akulah yang salah.....aku yang membuatmu pergi. Aku yang membuatmu harus mengingkari janji. Dan mungkin, ini memang pantas untukku!"