"AAAAH!"
"Youngkyong?"
Aku membantunya berdiri dengan benar kembali. Syukurlah aku tidak menariknya sampai terjatuh tadi.
"Apa yang kau lakukan disini malam-malam?" tanyaku bingung.
Dia terlihat pucat dan aku menyadari dia memegang kamera di tangannya. Aku merebut kamera itu dan mengamati isinya. Aku terkejut melihat apa saja yang dia foto dengan kamera itu: kencanku dengan Choeun noona, beberapa foto saat aku mengantarnya pulang, beberapa foto saat aku bersama dengannya di sekolah, dan yang terakhir adalah foto saat tadi aku berdiri di bawah gedung apartemennya.
"Untuk apa kau memotret semua ini?"
Dia masih tak menjawabku dan mendadak itu membuatku marah.
"MENGAPA KAU MENGUNTIT KAMI DAN MEMOTRET SEMUA INI?"
"KARENA AKU MENCINTAIMU! AKU MENYADARI BETAPA KESEPIANNYA AKU TANPAMU DAN AKU MENYADARI AKU TERNYATA MENCINTAIMU!"
Aku mundur selangkah ketika aku mendengarnya balas berteriak dan menangis.
"APA YANG MEMBUAT MISS BAEK LEBIH BAIK DARIPADA AKU?" tanya Youngkyong terdengar marah, "AKU LEBIH CANTIK DAN LEBIH MUDA DARI DIA! AKU MENGENALMU LEBIH BAIK DARIPADA DIA!"