Hidup tidak akan pernah berhenti mengajarkan banyak hal selagi kita masih terus menghidupinya. Setiap hari kita akan selalu melewati proses demi proses dan berharap selalu ada perubahan yang lebih baik.Â
Itu sama halnya dengan tubuh kita setiap hari akan mengalami perubahan kecil dan semakin menua seiring bertambahnya usia.Â
Mendengar kata 'menua' kita selalu dihantui dengan perasaan kuatir ataupun cemas seolah-olah menua adalah sesuatu yang negatif.Â
Tidak bisa dipungkiri perasaan manusia menjadi sangat kuatir karena kita selalu berpikir menua adalah hal menakutkan disertai dengan produktifitas yang semakin menurun atau mungkin ketampanan kita sebagai manusia semakin memudar.Â
Oleh sebab itu, manusia dengan sifat yang tidak pernah puasnya akan selalu mencari berbagai cara bagaimana untuk berjuang dan bertahan dalam kondisi yang selalu prima, atau istilah gaulnya 'menolak tua'.
Fenomena ini mungkin bisa menjadi salah satu kunci yang memengaruhi cara pandang kita untuk selalu menjaga kesehatan dalam konteks yang positif dan tidak merugikan.
Istilah 'menolak tua' di sini bukan berarti kita tidak akan menjadi tua. Di satu sisi, penuaan tentu merupakan proses yang alami karena seiring berjalannya waktu fungsi tubuh baik secara fisiologis, biologis dan psikologi.
Semua mengalami perubahan fungsi yang ditandai dengan timbulnya beberapa penyakit neurodegenratif seperti Alzheimer, Parkinson, dan penyakit kardiovaskular, demensia, dan kulit keriput.Â
Namun, di sisi lain penuaan juga ternyata bisa tidak sengaja kita dapatkan berdasarkan segala sesuatu yang kita lakukan selama hidup termasuk paparan lingkungan.Â
Salah satu masalah yang kita jumpai di saat ini adalah penuaan dini, yang mana penuaan terjadi dengan begitu cepat baik secara fisiologis, biologis, atau psikologis bahkan saat usia yang idealnya lebih produktif.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!