Mohon tunggu...
Syarifah Lestari
Syarifah Lestari Mohon Tunggu... Freelancer - www.iluvtari.com

iluvtari.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Di Balik Kabut Tak Ada Pelangi

2 November 2019   18:06 Diperbarui: 2 November 2019   18:05 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Deni menyapu pandangannya ke seluruh tubuhku, membuatku risih. Pelan-pelan ia mendekat.

"Jangan bilang kamu gak tahu perasaanku," bisiknya lembut di telingaku.

Aku tak tahu harus menjawab apa.

"Sejak kamu lahir, aku sudah naksir kamu!" Ia tertawa.

Wajahku pasti bersemu merah.

"Aku berantem dengan pacarku di SMA karena ketahuan menyimpan fotomu."

Aku langsung terkenang masa perundungan itu.

"Tak usah kerja, kamu di rumah saja mengurusi anak kita."

Aku tertegun. Kaget sekaligus senang. "Kamu nembak?"

Ia mengangguk.

Aku membalas anggukannya dengan yang lebih mantap.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun