Mohon tunggu...
Cak Nunuk
Cak Nunuk Mohon Tunggu... -

Mari Berbagi

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Bersama Pak Menteri [part 2-habis]

7 Mei 2011   03:11 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:59 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

“Mas, ini tau aja. Saya ini sering nikah loh, Mas”

“Hah??? Serius Pak?” tanya saya terkaget-kaget, “Poligami dong?!”

Ndak poligami. Saya nikah 7 kali. Tapi setiap nikah dengan yang baru saya ceraikan dulu. Cerainya juga baik-baik”

Subhanallah. Hebat banget sampai 7 kali. Enak dong. Hehehe…” canda saya, “Kalau di Wiro Sableng sudah punya ilmu kedigjayaan tingkat tinggi tuh”

“Namanya juga cerai, Mas. Ndak enak. Apalagi ini cerai karena ndak punya keturunan”

“Kok bisa Pak?”

“Saya ini dibilang laki-laki mandul oleh dokter”

Glek. Saya menelan ludah. Mau berkomentar tapi khawatir salah. “Tapi bukannya Bapak punya anak yang menjadi guru SD?”

“Iya itu setelah saya berobat ke Sensei. Orang Cina sini”

Tokcer?”

“Iya tokcer” jawab si Bapak, “Pakai ramuan Cina”

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun