ART perlu dibriefing, juga didengarkan suara hatinya, di dengarkan apa maunya. Di dengarkan keluh kesahnya.Â
Dengan demikian justru, ART bisa lebih berkomitmen, melayani sepenuh hati, karena merasa diperlakukan lebih manusiawi. Lebih terbuka karena dianggap sebagai anggota keluarga yang harus diayomi.Â
Majikan tuan nyonya, bukan sebatas hubungan profesional antara si pemberi kerja dengan yang bekerja.Â
Hubungan keduanya adalah hubungan kemanusiaan, hubungan kekeluargaan, selain berada di ruang yang sama, yaitu rumah tangga, juga berhubungan dengan anggota keluarga yang sama.Â
Kesimpulannya, majikan dan ART adalah hubungan dua fungsi manusia dalam relasi keluarga. Hubungan dua insan yang saling membutuhkan.Â
Didasari oleh rasa kemanusiaan yang sama, kekeluargaan untuk mencapai kata sehati dan keluarga penuh harmoni.Â
Demikian. Salam hangat
***
Mas Han. Manado, 21 November 2021
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H