"Wah, jauh tuh!" Sahut Asih.
"Kapan-kapan kita mampir makan ke sana yuk." Ajak Reno pada Asih.
"Boleh boleh boleh." Kata Asih menirukan suara Upin Ipin.
"Itu ganteng banget siapa? Pacarmu ya?" Asih menunjuk ke arah Fikar.
"Bukan. Dia kakakku, Kang Fikar."
"Ah, masa'? Pacar kali." Asih terlihat tak percaya.
"Kakak kandung." Jelas Nisa.
"Aku sering ke rumahmu tapi kok nggak pernah lihat ya."
"Dia kan kerja." Ujar Nisa.
"Kakak adik tapi kok nggak mirip?" Asih bertanya lagi.
"Apa perlu tes DNA?" Nisa mulai kesal dengan pertanyaan Asih yang sepertinya tidak percaya bahwa Fikar itu kakak kandungnya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!