Polisi juga takkan pernah membudayakan calo SIM, jika saja tak ada warga -yang begitu banyaknya- mengharap segala sesuatu yang instant.
Kapan rantai setan itu berakhir? Adalah jika satu mata rantai itu diputus.
Kita juga salah satu mata rantai itu.
***
Aku melamun... Tak terasa, waktu berlalu, entah cepat, atau lambat. Yang jelas, aku sudah mulai resah.
"Sial! Berapa lama lagi dia datang?" Ah! Rutukan pertamaku.
***
Rupanya di sini bukan hanya aku yang menunggu seorang diri. Tapi toh aku tak mengenal mereka. Malas juga aku menyapa mereka.
Aku sudah bisa membaca dari wajahnya jika kudekati salah satu dari mereka:
Aku tersenyum menghampiri. Duduk di sebelahnya.
"Lagi nunggu mbak?"
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!