Bab 12. Berkenalan dengan Para Pemuda (Cersil STN)

"Hahahaha iya ya.  Sana ambilkan kendhi saja."

"Wuuuu.... Sukanya menyuruh orang saja."

"Karena kau adikku.  Tugasmu melayani kakakmu yang tampan ini.."

Prapti mencibirkan bibirnya.  Ia melirik Sambaya sebentar, namun pemuda itu tengah terpana dengan nasi yang masih mengepul.

"Semua lelaki sama saja..." Kata Prapti sambil pergi.

Sambaya menoleh ke arahnya sambil tersenyum.  Melihat gadis itu agak sewot melayani kakaknya dan dirinya.

"Mari kakang, langsung santap saja.  Mungkin enak ini, sambalnya sambal tomat."

Adik Kartika datang lagi membawa kendhi.  Ia meletakkan kendhi itu di samping kakaknya duduk.

"Enak Ya... bisa langsung makan.  Yang repot di dapur saja belum nyicipi."

"Yayayaya terima kasih Prapti..."  Kata Sambaya.

Prapti menengok dan tersenyum.  Iapun pergi masuk rumah meninggalkan dua lelaki muda itu. Malam itu Sambaya makan bersama sahabatnya dengan nikmat.  Rasanya lebih nikmat saat Prakti yang melayaninya.