Mohon tunggu...
Veronika Gultom
Veronika Gultom Mohon Tunggu... Programmer/IT Consultant - https://vrgultom.wordpress.com

IT - Data Modeler; Financial Planner

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Takut Berbicara di Depan Umum, Bagaimana Mengatasinya?

15 Juli 2024   12:48 Diperbarui: 15 Juli 2024   18:27 138
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah pertemuan itu, kenalan saya tadi memberikan beberapa undangan pertemuan lagi untuk saya ikuti. Rupanya ada beberapa kelompok yang disebut "klub" dan masing-masing klub memiliki nama masing-masing namun semuanya terhubung secara International ke Toastmasters International di Amerika.

Di kemudian hari saya pun tahu kalau organisasi ini ada di berbagai negara dan kita dapat hadir dalam pertemuan mereka sebagai anggota Toastmasters yang "bertamu" ke klub mereka.

Di awal-awal keanggotaan saya, saya sempat berpikir bahwa organisasi ini adalah salah satu sarana untuk berlatih bahasa Inggris.

Tetapi, kenyataannya organisasi ini ada dalam berbagai bahasa, karena pada dasarnya tujuan organisasi ini adalah untuk mengasah kemampuan berpidato di depan umum dan juga untuk meningkatkan keahlian kepemimpinan, dan bukan untuk mengasah kemampuan berbahasa asing.

Bahasa adalah salah satu alat agar kita dapat berkomunikasi dengan orang lain, namun berpidato dan hal kepemimpinan adalah bentuk komunikasi yang lebih tinggi. Tidak hanya sekedar berbicara dengan bahasa yang fasih, tetapi juga tentang keteraturan dalam berbicara, penyampaian pesan yang mudah dimengerti oleh orang lain, intonasi suara yang pas, gerak tubuh dan juga mimik yang pas agar pendengar "betah"  mendengarkan pidato kita.

Selain itu pemilihan dan pengolahan topik yang baik sangat penting, agar pembicara dan audiens saling terhubung melalui pidato yang disampaikan.

Jadi sekali lagi, organisasi Toastmasters International ini adalah sebuah organisasi yang bertujuan untuk berlatih bersama-sama seluruh anggota, dalam hal public speaking dan kepemimpinan. 

Di Indonesia sendiri ada banyak klub dengan beberapa bahasa pengantar, diantaranya bahasa Inggris, bahasa Indonesia, dan bahasa Mandarin. Siapapun boleh bergabung asalkan berusia 18 tahun ke atas. 

Klub Toasmasters berbahasa Indonesia, yaitu bahasa ibu kita sendiri, yang tentunya mayoritas dari kita sangat fasih berbahasa Indonesia, sudah ada sejak 17 tahun lalu, tepatnya sejak 30 Juni 2027.

Klub Toastmaster yang bernama Jakarta Bahasa, atau disingkat menjadi JaBaT ini, didirikan atas inisiatif beberapa anggota pada klub berbahasa Inggris, dimana salah satunya adalah Bapak Wardiman Djojonegoro. Bapak Wardiman Djojonegoro adalah menteri Pendidikan dan Kebudayaan di era Soeharto.

Meskipun berbahasa Indonesia, namun tetap saja klub ini tergabung dalam Toastmasters International yang berpusat di Amerika, dan keanggotaanya pun bersifat International.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun