Mohon tunggu...
Inovasi

Perkembangan Kognitif Pada Anak Usia Dini Tiga Tahun Pertama

13 November 2016   20:56 Diperbarui: 13 November 2016   22:14 2932
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

a. Dishabituasi yakni peningkatan respon setelah presentasi stimulus baru.

b. Pengolahan informasi sebagai prediksi kecerdasan

c. Pengolahan informasi dan perkembangan kemampuan dari piaget yakni menggambarkan perkembangan menuju akhir dari tahap sensorimotor yang terlihat lebih banyak muncul diawal.

d. Evaluasi penelitian pengolahan informasi pada infant.

6. Pendekatan neurosains-kognitif

Pendekatan untuk mempelajari perkembangan kognitif dalam hubungan antara proses dengan otak dengan kognitif. Berdasarkan penelitian menggunakan pindaian otak untuk menentukan tempat struktur otak berdampak, tempat fungsi kognitif, dan untuk memetakakan perubahan perkembangan.

7. Pendekatan konteks sosial

Pendekatan untuk mempelajari perkembangan kognitif yang berfokus pada pengaruh lingkungan khususnya orang tua dan pengasuh lainnya.

C. PERKEMBANGAN BAHASA

Kemahiran berbahasa adalah aspek penting dari perkembangan kognitif kemampuan dan kesiapan belajar bahasa pada manusia ini segera mengalami perkembangan setelah kelahirannya. Disamping memiliki kemampuan bahasa yang dapat berkembang dengan cepat, bayi sejak lahir juga dapat dengan aktif memproduksi suara atau bunyi sekalipun bukan bahasa. Seseorang yang bangun tengah malam karena tangisan bayi usia 3 minggu menunjukkan bahwa bayi itu tidak diam atau pasif.

Selama bulan-bulan pertama kehidupannya bayi juga banyak mengeluarkan suara-suara sederhana seperti merengek, batuk, menjerit, menguap, bersin, dan sebagainya. Pada pertengahan kedua tahun pertama perbendaharaan kata yang diterima bayi mulai berkembang dan meningkat secar dramatis.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun