Mohon tunggu...
Virda Naila
Virda Naila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi UIN KHAS Jember

Mahasiswi UIN KHAS Jember

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori Belajar Kognitivisme dan Penerapannya dalam Pembelajaran

31 Mei 2024   07:00 Diperbarui: 31 Mei 2024   07:15 239
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

b. Perilaku dihasilkan oleh ketidaksesuaian yang terjadi dalam struktur kognitif.

 Karena pada umumnya, Teori belajar kognitif sangat dipengaruhi oleh proses belajar mengajar, hal inilah yang menunjukkan bahwa teori ini sangat penting untuk proses mengajar siswa. Yang dimana teori ini lebih menekankan pada proses-proses kognitif.

C.Kelebihan dan Kekurangan Teori Belajar Kognitivisme

Secara umum, teori dan tokoh yang mengikuti aliran teori kognitif memiliki kelebihan dan kekurangan. Menurut Nurhadi (2020), kelebihan dan kekurangan dari teori-teori kognitif yang umum adalah sebagai berikut;

1. Kelebihan teori belajar kognitif.

a. Siswa dapat belajar lebih kreatif dan mandiri

Karena guru membantu siswa memahami materi, siswa dapat belajar lebih kreatif dan mandiri. Belajar menjadi lebih independen dan kreatif. Siswa didorong untuk menjadi lebih aktif dan kreatif dalam kegiatan mereka secara tidak sadar ketika teori kognitif diterapkan, karena mereka memperoleh pengetahuan dengan memikirkan bagaimana mereka dapat menerapkan pengetahuan tersebut, daripada secara pasif duduk dan memperhatikan guru. Mereka juga secara tidak langsung mulai berpikir untuk diri mereka sendiri ketika diberi tugas.

b. Kurikulum di Indonesia cenderung menerapkan teori kognitif yang menekankan pada pengembangan pengetahuan siswa secara individu.

Hal ini karena sistem teori kognitif mengajarkan pelajar untuk menjadi peserta aktif dalam proses belajar: mengajarkan bagaimana cara belajar, cara mengingat, cara memahami, dan cara mempertahankan pengetahuan.

c. Dalam penerapan teori ini, salah satu ciri pembelajaran kognitif adalah daya ingat dan daya ingat pembelajar, sehingga guru dapat memaksimalkan daya ingat pembelajar dengan cara mengulang materi yang telah dipelajari sebelumnya.

Dengan menerapkan teori kognitif ini, guru dapat memaksimalkan daya ingat murid dan memastikan bahwa murid mengingat semua materi yang diberikan. Hal ini dikarenakan pembelajaran kognitif menekankan pada kemampuan siswa untuk selalu mengingat materi yang disampaikan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun