Kesadaran dan Penalaran Moral
Salah satu motivasi utama teori psikologi sosial Mead adalah keinginannya untuk tidak hanya memahami secara alamiah pemikiran dan kepibadian manusia. Karenanya ia juga berusaha mengembangkan konsepsi alamiah tentang dimensi moral pengalaman manusia. Kesadaran kita akan nilai-nilai moral adalah kesadaran akan makna yang muncul dalam perilaku sosial manusia dan memperoleh status normatif khusus karena berguna untuk membimbing tingkah laku dengan cara yang memuaskan. Demikian pula, penalaran moral kita melibatkan penerapan secara simbolik sebagai jembatan atas akal budi kita dengan konflik nilai yang ada dalam pengalaman. Terkadang, konflik nilai itu dapat diatasi dengan perluasan atas nilai-nilai lama, namun hal ini tidak berlaku secara universal.
Penalaran moral sebenarnya merupakan bagian dari kehidupan biologis dan sosial kita. Hal ini disebut Mead sebagai “great secular adventure”. Dengan kata lain, hal ini adalah bagian dari proses sosial yang berlangsung dimana konflik atau ambiguitas yang muncul memanggil kita untuk merevisi makna moral. Artinya, kita didorong untuk mau mengubah perilaku sosial kita dan juga struktur yang sangat sosial dalam kepribadian kita.
Kita begitu sering mendekati masalah moral dan sosial dengan metode intelektual yang sangat dogmatisme. Kita tidak bisa menggunakan cara ini untuk menghadapi realitas dunia yang selalu berubah. Tidak satupun penilaian kita adalah sempurna, melainkan semua terbuka untuk kemungkinan revisi atau koreksi. Karenanya, kita tidak perlu ragu untuk menggunakan metode yang paling efektif. Bagi Mead, metode seperti ini adalah metode kecerdasan ilmiah.
Namun, Mead tidak memberi jaminan pasti bahwa metode ini akan berhasil serta memberi kepuasan tertinggi dalam setiap masalah sosial atau moral. Akan tetapi, metode ini membantu kita untuk bersikap terbuka dan memperhitungkan hipotesis baru yang memungkinkan serta menjadi kritik dan evaluasi atas hipotesa lama. Selain membutuhkan fleksibilitas intelektual dan imajinasi, metode ini menuntut adanya penilaian yang berimbang terhadap nilai-nilai yang ada dalam suatu permasalahan.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI