Mohon tunggu...
Vinsensius Patno
Vinsensius Patno Mohon Tunggu... Guru - Penulis Terhebat Adalah Penulis Yang Mampu Mengisnpirasi Banyak Orang

VINSENSIUS PATNO TINGGAL DI LABUAN BAJO MANGGARAI BARAT SEORANG GURU DAN JURNALIS Hp: 082144900530 email: vinsensius.patno1380@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosok

Input Uskup Labuan Bajo Mgr. Maksimus Regus Dalam Pembukaan Sidang Perdana Keuskupan Labuan Bajo

15 Januari 2025   08:25 Diperbarui: 15 Januari 2025   08:25 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Uskup Labuan Bajo Mgr. Maksimus Regus/Dokumen Pribadi

Selamat pagi untuk kita semua, menjelang siang. Yang terhormat, Romo Vikjen, para Romo dan Pater, Romo Vikep, Romo Sekjen, Romo Direktur Puspas, Pater Provinsial, Suster Provincial, para pimpinan komunitas, pimpinan biara, dan KKR, para imam dari Paroki, DPP, DKP, dan semua kita yang terlibat dalam pertemuan pastoral postnatal, pertemuan perdana, keuskupan kita, keuskupan Labuan Bajo. Pada tempat yang pertama, kami mengucap selamat pesta natal dan Tahun Baru untuk kita semua.

Dalam sukacita kelahiran Kristus, kita bersyukur atas rahmatnya yang terus mempersatukan kita sebagai umat Allah di keuskupan Labuan Bajo. Semoga damai dan cinta kasihnya senantiasa  melindungi kita dalam pelayanan sepanjang tahun 2025 ini. Kita juga berterima kasih kepada Romo Dr. Fransiskus Sawan yang telah mengawali perjumpaan kita pada pagi hari ini dengan retret dan rekoleksi yang mendalam melalui bahan yang telah disampaikan kepada kita menjadi gereja yang hidup dalam persekutuan, partisipasi, dan perutusan.

Kita bersyukur dan berterima kasih karena di awal perjalanan keuskupan kita, gereja menghadiahkan dua momentum penting dan luar biasa sehingga kita sebetulnya tidak sulit untuk mencari inspirasi bagi kita untuk memulai melangkah sebagai sebuah keuskupan baru.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

Yang pertama tentu saja, ada Sinode Universal yang prosesnya memakan waktu kurang lebih dua atau tiga tahun dan ditutup pada Oktober tahun lalu. Dan ada begitu banyak inspirasi yang dimunculkan di sana yang pada intinya ajaran Paus Fransiskus  agar menjadikan sinodalitas sebagai jalan baru menggereja.Jalan baru untuk membangun Tubuh Kristus di tengah dunia dan di tengah kehidupan kita.

Momentum kedua tentu saja yang akan kita mulai pada tahun 2025 ini yaitu tahun Yubileum dengan temanya yaitu Peziarah Pengharapan.

Saya pikir dua momentum ini adalah sebuah rahmat bagi kita keuskupan baru yang sedang mencari-cari bentuk bentuk terbaik yang tentu saja kita harapkan untuk mulai melangkah bersama sebagai gereja, sebagai Tubuh Kristus.

Sebagai keuskupan baru kita dipanggil untuk merencanakan dan merumuskan langkah-langkah dalam mewujudkan gereja yang signifikan tetapi juga relevan sekaligus sinodal dan partisipatif. Kata yang sering kita dengar dan juga sudah beberapa kali didengungkan dalam pertemuan pada pagi hari ini mulai dari ketua politia juga dalam rekoleksi tadi adalah sinodalitas, partisipasi, solidaritas.

Dokumen Pribadi
Dokumen Pribadi

Dalam pertemuan pastoral ini kita  menemukan baik inisiatif dari tim pastoral yang membingkai pertemuan pastoral ini dengan tema pastoral tata kelola partisipatif persekutuan, partisipasi, dan perutusan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun