Berusaha memberikan nafkah dan makanan yang halal pada anak-anak penting untuk dilakukan. Misalnya dalam memberi kasih sayang yang sama terhadap masing-masing anak. Kasih sayang orang tua merupakan hak setiap anak dan harus diberikan secara adil. Makanan yang hal dikonsumsi anak, maka akan membawa keberhakan untuk keluarga.
Selain itu dalam surat Al- Baqarah ayat 168 Allah SWT berfirman, yang artinya: "Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan; Karena Sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu." (QS. Al-Baqarah: 168)
Dari dalil yang telah disebutkan hendaknya kita memberikan makanan untuk anak kita makan yang halal baik secara wujudnya seperi binatang yang dihalalkan, halal dari segi proses penyembelihan jelas, halal dari proses mendapatkannya bukan hasil mencuri, menipu atau riba. Baik dari segi gizi dan cara memperolehnya bukan dari mengemis yang dianggap sebagai profesi.Â
Menikahkan dengan Calon Suami/Istri yang Baik
Kewajiban orang tua terhadap anak lainnya adalah wajib untuk orang tua menikahkah anak dengan pasangan yang bertutur sikap baik.
Sebagaimana firman-Nya, "Kawinkanlah anak-anak kamu (yang belum kawin) dan orang-orang yang sudah waktunya kawin dari hamba-hambamu yang laki-laki ataupun yang perempuan. Jika mereka itu orang-orang yang tidak mampu, maka Allah akan memberikan kekayaan kepada mereka dari anugerah-Nya." (QS. An-Nur: 32).
Maka dengan ini, anak akan mendapatkan keturunan dan kasih sayang yang baik dalam pasangannya.
Menikahkan adalah kewajiban orang tua. Lalu bagaimana jika orang tua tak mampu mencarikan pria atau wanita yang baik untuk anaknya. Maka solusinya buatlah anak laki laki anda menjadi idaman wanita baik-baik. Minimal ada wanita baik yang mau dengan anak laki-laki anda. Dengan memberikan pendidikkan yang terbaik sesuai dengan kemampuan anda. Sebagai contoh  anda tak mampu menyekolahkan di sekolah yang mahal. Setidaknya anda membekali satu ilmu dunia saja yang sesuai dengan bakat anak anda, dan lebihkan ilmu akhiratnya. Sebab untuk memperoleh dunia tidak perlu serba bisa, cukup anak anda ahli dalam satu bidang di atas rata-rata dan doakan selalu beri dukungan, perkataan yang baik-baik insyaAllah anak anda akan mandiri dan bisa menambah ilmu di tempat Pendidikan yang lebih baik. Wanita mana sih yang tidak senang dilamar pria yang soleh lagi mandiri.
Begitu juga jika anda memliki anak perempuan, muliakan dia seperti anda memuliakan perhiasan anda. Anda saja tidak mau dan sangat keberatan jika perhiasan anda ditawar murah, anda simpan dengan penuh hati hati agar tidak di curi orang, anda perlakukan perhiasan emas anda dengan perlakuan yang special. Kenapa anda perlakukan anak perempuan anda dengan sembrono, tak berharga anak perempuan anda?. Jika menurut anda, anak perempuan anda tidak berharga. Ingat Allah sangat menghargai wanita dengan menyebut wanita adalah perhiasan. Dan perhiasan itu dititipkan kepada anda. Lalu anda lukai hati anda perlakukan hina anak perempuan anda.Surga mMana yang merindukkan anda? Syafa'at siapa yang anda harapkan?Â
Ketika Nabi shallallahu alaihi wasallam datang dan masuk kepada kami, aku beritahukan kisah ini kepadanya. Kemudian beliau berkata, "Barangsiapa yang diuji dengan mendapatkan anak perempuan kemudian ia berbuat baik kepada mereka (dengan mendidiknya) maka anak perempuan itu akan menjadi penghalang baginya dari sentuhan api neraka". (HR Bukhari dan Muslim).
Tidak Memarahi Anak dalam Mendidik