Mohon tunggu...
Herlin Variani
Herlin Variani Mohon Tunggu... Guru - Penulis Parents Smart untuk Ananda Hebat, Guru, Motivator

Penulis Parents Smart untuk Ananda Hebat, Guru, Motivator

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Saksi Bersuara, Preman Bersimpuh

31 Januari 2025   22:08 Diperbarui: 31 Januari 2025   22:30 126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Nyali Baja.dokpri.Herlin Variani

“Iya juga, sih. Kami aja honor belum turun,” curhat si ibu.

“Nah, tuh kan. Kasian banget kalian. Besok-besok, jangan mau lagi jadi tim dia.” Seru Lathifah sembari menggeleng prihatin. “Hehehe...”

Sahabatnya bertanya. “Lathifah, apa yang membuatmu seberani itu?”

Ia tersenyum penuh arti. “Ada wangi surga menari di sana, Say. Yang kubela itu ustaz asli, bukan kaleng-kaleng.”

“Kalau aku jadi kamu, pasti kutolak tawaran itu.”

“Ya elah, gimana mau nolak? Aku tak tahu kondisinya!” Lathifah tertawa.

Begitulah Lathifah. Tanggung jawab baginya adalah kehormatan. Ketakutan lenyap saat tugas sudah diemban. Walau setelah semuanya selesai, ia pun heran sendiri.

“Bisa segitunya, ya?” katanya sambil cekikikan.

Ah, Lathifah... Ada-ada saja!

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun