Mohon tunggu...
Umiyamuh
Umiyamuh Mohon Tunggu... Novelis - Seorang Penulis

Bukan orang penting, hanya seseorang yang suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Bell dan Rossie | Bertemu Lagi

15 Juni 2024   19:00 Diperbarui: 15 Juni 2024   19:36 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Hey! Bagaimana kau bisa seenaknya mengeluarkan kuda itu?" Bell terlihat panik. Bagaimana jika Tuan Besar tahu kalau kudanya dinaiki oleh sembarang orang.

"Ayolah, tidak apa-apa. Tuan pasti mengerti," ucapnya menenangkan.

Entah bagaimana waktu berjalan. Langit yang cerah tiba-tiba menguning dan matahari tenggelam dalam kegelapan. Bell membuatkan beberapa menu makan malam untuk Leon.

"Walau Bagaimanapun, kau tetap tamu. Aku harus menjamu tamu." Bell membela diri ketika Leon menolak untuk diperlakukan istimewa oleh gadis itu.

"Apa kau benar Nona ketus yang menuduhku akan menjual kau dan adikmu?"

"Aku minta maaf soal itu dan anggaplah ini sebagai permintaan maafku. Apa kau sudah bertemu Rossie?"

Leon yang tengah mencicipi setiap makanan yang di hidangkan oleh Bell itu menghentikan laju sendoknya. "Aku tidak ada waktu menemuinya. Dia terlalu berisik. Kau tau itu, 'kan?"

Bell mengerutkan dahi. "Apa maksudmu? Bukankah kau menyukainya?"

"Kenapa kau berpikir begitu? Aku hanya tidak dapat menang melawan dia. Dia berisik sekali."

Leon dan Bell mengakhiri hari itu dengan berjalan-jalan di taman. Udara mulai dingin hari itu. Musim dingin sudah hampir tiba dan semua orang juga akan kembali ke mansion secepatnya untuk memersiapkan musim dingin.

"Aku tidak tahu kalau di tempat ini musim dingin begitu di sambut." Bell menggosokkan kedua telapak tangannya karena kedinginan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun