Mohon tunggu...
Umi Sakdiyah Sodwijo
Umi Sakdiyah Sodwijo Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Pengelana kata yang riang gembira

Pengelana kata yang riang gembira

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Kopdar Paling Ambyar

30 November 2021   19:51 Diperbarui: 30 November 2021   20:26 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Aku pun memakluminya. Yah ... sebagai redaksi majalah remaja terkenal sambil kuliah dia pasti sibuk sekali.

***

Minggu terakhir bulan kesebelas. Kopdar keduaku dengan Najwa. Aku berangkat pagi-pagi. Jalanan biasanya selalu macet di akhir pekan. Tak sabar rasanya untuk ketemu sahabat dunia mayaku itu.

Jam 11.00 tepat aku sudah duduk di meja yang kupesan secara daring di Saba Waroeng. Sengaja kupilih meja menghadap ke arah pintu masuk agar bisa mengawasi kedatangannya. Sambil menunggu, kupesan sepiring tempe kemul hangat dan segelas jus jeruk.

Setengah jam terlewat. Sosoknya tak kunjung datang. Tiba-tiba mataku menangkap seseorang yang sedari tadi duduk di meja yang berhadapan dengan tempatku.

Pemilik tubuh atletis, putih dan ganteng itu tersenyum. Mata jenaka dengan sepasang alis tebal dibalik kaca mata itu menatapku. Aku tergeragap. Tanpa sadar kuseruput segelas besar cairan kuning di depanku sampai habis. Siapa sebenarnya dia?

Terlihat dia bangkit dan menghampiriku. Sambil mengulurkan tangan dia menyapa.

"Ini Hanum, kan, yang janjian sama Najwa?"

"Lho ... kok, tahu?" sahutku kaget setengah mati. Aku kebingungan.

Rasa takut mulai merayapi seluruh syaraf di tubuhku. Bagaimana bisa cowok ganteng ini tahu aku Hanum? Siapa dia? Jangan ... jangan ....

Aku mulai terbayang beberapa kasus kejahatan yang dilakukan teman maya. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun