Mohon tunggu...
ujung iriantowibowo
ujung iriantowibowo Mohon Tunggu... Sejarawan - pelajar

pelajar

Selanjutnya

Tutup

Bola

Pembinaan Usia dini Sepak Bola Indonesia di Negeri Orang 1990-2019

14 Desember 2020   19:42 Diperbarui: 9 November 2021   21:45 310
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal ini jadi modal bagi mereka pemain muda timnas primavera menembus skuat senior. pemain Timnas primavera yang di isi Kurnia Sandy, Aples Tecuari, Eko Purjianto, Anang Ma'ruf, Yeyen Tumena, Bima Sakti, Supriono, Bima Sakti, Alex Pulalo, Indriyanto Nugroho dan Kurniawan Dwi Yulianto masuk daftar panggilan untuk membela tim nasional senior sejak 1996 sampai awal 2000-an.

 Secara teknikal beberapa individu penampilan anak-anak PSSI Primavera sempat mencuri perhatian klub-klub Eropa. Kurniawan Dwi Yulianto jadi pemain yang pertama di lirik tim eropa dimana dikala itu kurniawan sebagai alumni program pembinaan pesepakbola usia muda antara pssi dan sampodoria mendapatkan kesempatan untuk trial di klub eropa dan mejadi orang yang mendapatkan trial dari semua orang yang tergabung di tim primavera pssi. 

Dikala mengikuti turnamen primavera Kurniawan berhasil masuk dalam daftar top scorer Kompetisi Primavera tahun 1993-1994, yang mana kemudian  Sampodria memasukkan namanya dalam daftar pemain yang menjalani tur Asia pada 1994, termasuk ke Jakarta. 

Kurniawan duwi yulianto dinilai oleh pelatih Sampdoria, Sven Goran Erikson sangat diminati oleh klub elit Italia kala itu. Peluang Kurniawan DJ bergabung dengan Sampdoria sangatlah  besar, mengingat Primavera dilatih oleh asisten pelatih dari Sampodoria yakni Erikson, Tord Grip. Selain itu Kurnia Sandy, pernah tercatat sebagai kiper ketiga Sampdoria (Italia). 

Usai menimba ilmu di Italia bersama tim Primavera, kiper yang kelahiran 24 Agustus 1975 ini kemudian menandatangani kontrak bersama Sampdoria tim Italia di musim kompetisi 1996-1997 sebagai penjaga gawang ketiga. Namun, nasibnya sama dengan Kurniawan yang ingin cepat-cepat pulang kampung. Bima Sakti juga menjadi gelandang yang dikontrak untuk FC Helsingborg (Swedia). 

Kapten Primavera Bima Sakti uyang berasal dari Kalimantan ini, sebetulnya punya keistimewaan sebagai seorang penembak jarak jauh yang akurat. Akan tetapi ketidak betahan tingal jauh dengan keluarga menjadi faktor utama mereka untuk inggij segera pulang.

Bareti

Sebelumnya untuk pembentukan tim Primavera dan juga Baretti ini di lakukan oleh Danurwindo, Sartono Anwar dan Harry Tjong. Para pemain ini diambil dari seleksi hasil Piala Haornas yang diselengarakan oleh pssi. Para pemain ini rata-rata berasal dari tim-tim yang lolos ke semfinal piala Hornas, seperti PSSI Jateng, Jatim, Papua dan dan PSSI Jabar. 

Hal ini sama dengan dibentuk nya tim Primavera yang mayoritas berasal dari PSSI Jateng sebagai 'bonggolan' tim utamanya, seperti Kurnia Sandy, Eko Purjianto, Dwi Priyo Utomo, Supriyono, Kurniawan DJ, dan Indriyanto Setyo Nugroho. 

Sedangkan, tim Baretti ini juga hampir sama dengan tim primavera kembali dikuasai pemain-pemain dari PSSI Jateng, seperti Aris Indarto, Trimur Vedayanto, Haryanto Tommy Prasetyo, Fredo Yuwanto, Berta Yuwana Putra, Tugiyo dan Nova Arianto. Memanglah pemain-pemain dari daerah jawa barat dikala itu sangatlah mendominasi daripada daerah-daerah lain di indonesia. 

Pemain -- pemain dari pssi Bareti yang dikirim juga kembali ke inter ini adalah Kiper : Andi Iswantoro, Ngadiono, Ketut Gde Dharma Putra. Belakang : Aris Indarto, Alexander Pulalo, Agus Supriyanto dan juga Charis Yulianto. Kemudian untuk pemain Tengah : Trimur Vedayanto, Haryanto Tommy Prasetyo, Uston Naw awi, Fredo Yuwanto, Berta Yuwana Putra, Imran Nahumamury, Deddy Umarella. Depan : Tugiyo, Nova Arianto, Kusdianto, Emmanuel Korey dan dengan Pelatih Romano Matte. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun