Mohon tunggu...
Ujang Ti Bandung
Ujang Ti Bandung Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kompasioner sejak 2012

Mencoba membingkai realitas dengan bingkai sudut pandang menyeluruh

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Mengurai persoalan sains pake logika

9 Januari 2025   08:36 Diperbarui: 9 Januari 2025   08:49 48
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Images ; mediaindonesia.com

Mari kita ber logika ; Mengapa metamorfosis kupu kupu atau perkembangan janin itu tak ada teori nya ? Karena itu obyek yang full dapat diamati, Kalau full dapat diamati ya buat apa bikin teori.Teori serta penjelasan teoritis itu idealnya untuk menjelaskan sesuatu yang tidak bisa full diamati atau bahkan obyeknya tersembunyi seperti asal usul alam atau makhluk

Contoh lain ; kalau seluruh planet dapat diamati secara full termasuk gerakannya maka teori heliosentris itu tidak akan ada,heliosentris hingga saat ini masih disebut "teori" selama obyek aslinya tidak dapat diamati full secara utuh

Bumi bulat saat ini ketika orang sudah bisa keluar angkasa mungkin tak perlu disebut teori lagi karena dari luar angkasa orang bisa melihat bulatnya bumi full secara empiris.Jadi zaman dulu "bumi bulat" adalah sebuah teori tapi ketika manusia sudah bisa keluar angkasa maka jarak antara teori dengan fakta sudah bisa dibuang karena orang telah bisa melihat fakta orisinil nya secara langsung secara empiris-via indera

Jadi darisini kita bisa berlogika bahwa antara teori dengan fakta itu ada perbedaan substansial,ada aspek yang membedakan dan tak bisa diparalelkan sama atau sederajat,Kalau fakta itu mutlak kebenarannya karena bisa diverifikasi secara empiris-via inderawi tapi sebuah teori masih punya kemungkinan antara benar atau salah

............

BERMAIN LOGIKA DALAM SAINS (2)

Kita berlogika lagi ;
Terus sesuatu yang kedudukannya bisa masih debatabel-belum pasti kebenarannya karena masih berlabel "teori" dan essensinya upaya membuat dugaan, apakah pantas kalau lalu di bentur benturkan dengan agama ?

Karena kalau lebih idealnya yang harus dibenturkan dengan mengatas namakan sains itu sesuatu yang dalam sains sudah berposisi fakta empirik-bukan yang baru upaya membuat dugaan

Itulah,dengan memainkan logika dalam dunia sains kita akan menemukan dan memahami banyak hal tentang sains diluar dari prinsip serta metode formalnya,Dan sekaligus kekeliruan yang dibuat sebagian fihak yang mengatas namakan sains,Atau misal yang memparalelkan teori dengan fakta yang memang belum tentu serba paralel- bergantung obyek yang dibahas nya apa

Logika bisa dimainkan dalam sains ketika sains bahas berbagai masalah diantaranya untuk mengetahui sampai mana sih batas kemampuan sains itu ?

Contoh berbagai persoalan dalam sains yang mana logika kita bisa atau mesti ikut bermain ;
- Apakah sains bisa menentukan alam semesta terbatas atau tidak terbatas ?
-Mengapa sains menemukan prinsip ketakpastian dalam dunia kuantum ?
-Mengapa prinsip sains dengan materialisme dan dengan sainstisme berbeda ?
-Mengapa mekanika alam semesta Newton dipandang tidak berlaku untuk menjelaskan ruang waktu semesta secara keseluruhan ?
-Apakah mekanika kuantum meruntuhkan mekanika Newton ?
-Apakah konsep 7 lapis langit dapat diterima secara sains ?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun