Tekanan Sosial dan Budaya yang Membebani
Selain teknologi, tekanan sosial dan budaya juga berperan besar dalam meningkatnya kecemasan di kalangan anak muda.
1. Harapan dan Standar yang Tinggi
Anak muda saat ini hidup dalam masyarakat yang memiliki harapan dan standar yang sangat tinggi. Tekanan untuk sukses di sekolah, mendapatkan pekerjaan yang baik, dan memenuhi harapan keluarga dan masyarakat dapat sangat membebani. Gagal memenuhi harapan ini sering kali menyebabkan kecemasan dan perasaan tidak berharga.
2. Ketidakpastian Masa Depan
Masa depan yang tidak pasti juga menjadi sumber kecemasan yang besar. Perubahan iklim, ketidakstabilan ekonomi, dan ketidakpastian politik membuat banyak anak muda merasa cemas tentang masa depan mereka. Mereka sering kali merasa tidak memiliki kendali atas apa yang akan terjadi, yang menambah perasaan cemas.
3. Perubahan Nilai dan Norma
Perubahan nilai dan norma sosial juga dapat memicu kecemasan. Generasi muda sering kali merasa terjebak di antara nilai-nilai tradisional yang diajarkan oleh orang tua mereka dan nilai-nilai modern yang mereka temui di masyarakat. Ketidaksesuaian ini dapat menimbulkan konflik internal dan kecemasan.
Lingkungan dan Pengaruhnya terhadap Kesehatan Mental
Lingkungan tempat anak muda tinggal dan beraktivitas juga memiliki pengaruh signifikan terhadap kesehatan mental mereka.
1. Urbanisasi dan Kehidupan Kota