Mohon tunggu...
Try NurahmadSlamet
Try NurahmadSlamet Mohon Tunggu... Mahasiswa - Saya adalah Mahasiswa Universitas Islam Negeri Kiai Haji Achmad Siddiq Jember dan saat ini masih menempuh semester 2

Saya memiliki hobi berolahraga , dan saya begitu tertarik dengan sains , saya juga sangat suka bermain berbagai jenis game mobile

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Cara Mengatasi Tantangan Teori Belajar dan Pembelajaran di Era Digital

21 Juni 2024   13:55 Diperbarui: 21 Juni 2024   13:57 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

c. Penerapan platform oleh master atau teman sejawat yang lebih berpengetahuan.

d. The methodology for the project is based on a body of knowledge and a case study that is relevant to both the family and the community.

Teori sosiokultural Vygotsky memberikan pandangan bahwa pembelajaran terjadi melalui interaksi sosial dan budaya. Dengan memahami konsep seperti mediasi, ZPD, scaffolding, dan internalisasi, pendidik dapat merancang lingkungan belajar yang mendukung perkembangan kognitif siswa secara optimal.

C. Menerapkan Pembelajaran Adaptif Teori behaviorisme menggarisbawahi pentingnya penguatan dan umpan balik dalam pembelajaran. Di period computerized, teknologi memungkinkan pembelajaran adaptif, menawarkan umpan balik dan perquatan secara constant yang disesuaikan dengan kemajuan dan kebutuhan individu. Pendekatan ini dapat meningkatkan motivasi dan keterlibatan siswa dalam expositions pembelajaran.

D. Dampak Teknologi Advanced Terhadap Pembelajaran Kemajuan teknologi advanced telah mengubah cara kita mengakses, menyerap, dan memproses informasi. Menanggapi perubahan ini, George Siemens memperkenalkan Konektivisme, sebuah teori pembelajaran yang dirancang khusus untuk mengatasi tantangan pembelajaran di period computerized. In this theory, jaringan and consciousness during the process of building a house are discussed.

Prinsip-prinsip Utama Konektivisme:

a. Pembelajaran dan pengetahuan terjadi dalam jaringan yang saling berhubungan.

b. Koneksi yang terbentuk dalam jaringan pembelajaran sangat penting untuk memfasilitasi pembelajaran yang berkelanjutan.

c. Kemampuan mengenali keterhubungan antar bidang, ide, dan konsep merupakan keterampilan mendasar di time computerized.

d. Memelihara dan memelihara jaringan pembelajaran sangat penting untuk pembelajaran berkelanjutan.

e. The most important aspect of the digital age is the interaction of various ideas, concepts, and bids.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun