tidak ada yg salah, pak tjipta.. bagi sy pribadi, justru tulisan mengenai kepala negara yg dtulis oleh teman2 dari banyak sisi bisa memberi gambaran yg berbeda dari yg kita dapat di banyak media.. tetap semangat, pak tjipta.. salim
Emmanuel Astokodatu
justru kesadaran reflektif yang menyusul dari anda itu bagi saya pelajaran yang sangat berharga dan anda tulis pula diatas ini.
Komentar Yang Melambangkan Kompasiana sebagai Miniatur Indonesia
Karena ada begitu banyak komentar yang masuk, sehingga tidak memungkinkan untuk mempublish keseluruhannya. Tampilan beberapa diantaranya. ,mohon dianggap sudah mewakili semua komentar yang masuk.
Bahwa Kompasiana sungguh merupakan perwujudan dari Indonesia mini, dapat terlihat dari rangkuman beragam nada dan warna komentar, yang merupakan penampakan dari falsafah hidup berbagai kalangan.
Terima kasih tak terhingga, kepada teman teman ,tanpa ada yang dikecualikan. Dan Seandainya dalam penuangan komentar ini, terdapat kalimat atau kata kata yang mungkin tidak pas untuk semua orang, mohon dimaafkan. Karena artikel ini justru untuk menunjukkan bahwa dalam keberagaman dan tangga nada yang berbeda, kita semua dapat merupakan sebuah symphony kehidupan nan indah.
Tak lupa terima kasih kepada Admin yang sudah berkenan menempatkan artikel ini di highlight, sehingga dapat kesempatan untuk dibaca banyak orang. Salam hangat dari benua kanguru.
Iluka, Western Australia, 18 Desember, 2015
Tjiptadinata Effendi
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H