Mohon tunggu...
TJIN ZIW SHARRON 121221022
TJIN ZIW SHARRON 121221022 Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswi Universitas Dian Nusantara Fakultas ilmu Bisnis & ekonomi, Program studi Akuntansi Dosen Pengampu : Prof. Dr. Apollo Daito, M.Si.Ak

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pemahaman dan Penjelasan PPN dalam Akuntansi Pajak

17 Juni 2024   00:02 Diperbarui: 17 Juni 2024   00:13 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Faktur pajak memiliki beberapa elemen penting yang harus diisi dengan benar, salah satunya adalah nomor seri faktur pajak. Nomor seri faktur pajak terdiri dari:

XXX. XXX. XX. XXXXXXX

Penjelasan Elemen Format :

- XXX (Kode Transaksi): Merupakan kode transaksi yang menunjukkan jenis transaksi yang dilakukan. Kode ini bisa bervariasi tergantung pada jenis penyerahan Barang Kena Pajak (BKP) dan/atau Jasa Kena Pajak (JKP).

- XXX (Kode Cabang): Digunakan untuk mengidentifikasi cabang perusahaan yang melakukan penyerahan BKP/JKP. Jika perusahaan tidak memiliki cabang, biasanya diisi dengan angka 000.

- XX (Kode Status): Kode yang menunjukkan status faktur pajak, misalnya faktur pajak standar, pengganti, atau batal.

- XXXXXXXX (Nomor Urut Faktur Pajak dan Tanggal): Biasanya terdiri dari tanggal penerbitan faktur dan nomor urut faktur. Namun, dalam format yang Anda berikan, tampaknya lebih fokus pada nomor urut faktur tanpa tanggal yang terpisah.

3. Penomoran Kode Transaksi

Kode transaksi terdiri dari dua digit angka yang menunjukkan jenis transaksi yang dilakukan. Berikut adalah beberapa kode transaksi yang umum digunakan:

01: Penyerahan BKP dan/atau JKP kepada selain pemungut PPN, selain Penyerahan yang menggunakan DPP Nilai Lain, dan selain Penyerahan yang PPN-nya dipungut menggunakan mekanisme pemotongan atau PPN yang tidak dipungut atau dibebaskan.

02: Penyerahan BKP dan/atau JKP kepada Pemungut PPN Bendahara Pemerintah.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun