Mohon tunggu...
thrio haryanto
thrio haryanto Mohon Tunggu... Penulis - Penulis dan Penikmat Kopi Nusantara

Menyukai kopi tubruk dan menikmati Srimulat. Pelaku industri digital. Pembaca sastra, filsafat, dan segala sesuatu yang merangsang akalku. Penulis buku Srimulatism: Selamatkan Indonesia dengan Tawa (Noura Book Publishing, 2018).

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Tante Leni, Instagram dan JLo

15 Desember 2018   18:33 Diperbarui: 16 Desember 2018   16:54 577
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Gila!"

"Dan di IG, secara rata-rata, tombol Like itu diklik sebanyak 4,2 miliar kali per hari."

"Hmm, jadi, jualan di IG dan FB efektif dong yah, mas?"

"Nah, kalau soal itu ada banyak faktor. Tapi kalau dirangkum sih jadinya cuma tiga, yaitu Content, Context, dan Connect. Disingkat 3C's."

"Waduh, apaan tuh?"

Saya menyeruput JLo sekali lagi.

"Simpelnya begini, content adalah apa yang kita sampaikan, context adalah mengapa kita menyampaikan, dan connect adalah tentang bagaimana dan melalui apa kita menyampaikannya,"

"Detilnya gimana tuh, mas?"

"Tante kan sudah punya produk, nah, itu adalah content utama. Namun, bukan sekadar bentuk atau penampakannya saja lho, ya. Produk sebagai content itu meliputi bentuknya, filosofi, ide atau rasa, hingga story-nya. Semua itu bisa diolah menjadi content yang bagus dalam berbagai bentuk. Bisa berupa foto, text, video, atau meme sekali pun. Apa pun bentuknya, yang terpenting adalah bisa membuat orang kenal dan terpikat dengan produk kita, atau simpelnya, hanya dengan melihat foto plus captionnya saja audience udah bisa mencium aromanya, rasanya, dan lain-lain,"

"Nah, itu masalahnya...  saya nggak punya kamera bagus buat motret supaya hasilnya keren,"

"Tapi, Tante punya hape, kan?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun