Mohon tunggu...
Theodorus BM
Theodorus BM Mohon Tunggu... Administrasi - Writer

Seorang pemuda yang senang menyusun cerita dan sejarah IG: @theobenhard email: theo_marbun@yahoo.com wattpad: @theobenhard

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Kasus Tengkorak Menggantung (Detektif Kilesa)

15 Juni 2022   09:27 Diperbarui: 15 Juni 2022   09:30 993
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wanita itu duduk di hadapan Usep, mengatur napas dan memperkenalkan diri. Aku yang tertarik dengan keanggunannya tidak jadi mengundurkan diri. Ya, bisa kukatakan wanita ini berpenampilan menarik.

"Selamat pagi, pak polisi, namaku adalah Yanti Deswitasari, seorang guru biologi SMA CK di kota ini."

Usep menyambut dengan senyum, "Baik, Bu Yanti, apa yang bisa kami bantu?"

"Cerita ini akan sedikit panjang, pak polisi, tapi kuharap pak polisi dapat mengikuti. Jadi, anak didikku mengikuti sebuah kejuaraan di bidang biologi. Semacam olimpiade internasional, namun setingkat di bawahnya. Timku berhasil memenangi kejuaraan ini. Selain mendapatkan medali dan uang, kami juga mendapatkan beberapa hadiah di bidang biologi."

"Salah satunya adalah uji tes DNA gratis. Anak - anak didikku tidak menyukainya, jadi mereka menyerahkannya padaku. Aku berada di dalam lab biologi ketika mereka mengatakannya padaku, dan merasa bahwa aku pun tidak butuh. Jadi aku asal - asalan saja. Aku memandangi rangka manusia yang terpajang di ruang itu, dan merasa ide bagus untuk menguji DNAnya."

Ide bagus? Aku tertawa dalam hati. Lebih ke konyol, bu.

"Kupikir, apa hal buruk yang akan terjadi? Yang aku tahu rangka itu memang bukan plastik, jadi aku tidak membodohi penguji lab. Dan dua minggu yang lalu aku iseng - iseng mengirim sampel tengkorak itu ke rumah sakit, dan pagi ini hasil itu muncul. Lihat ini, pak."

Yanti menyerahkan hasil tes DNA kepada Usep, dan ia mencermatinya. Usep menatap Yanti kembali.

"Apa maksud dari tes ini, bu? Ada sebuah nama beserta karakteristik seseorang."

"Omar Suseno. Bapak tidak tahu nama itu?"

Omar Suseno? Nama itu terdengar familiar. Tunggu sebentar...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun