Mohon tunggu...
Darwin Napitupulu
Darwin Napitupulu Mohon Tunggu... -

Suami dari Nikki dan ayah 2 anak, yaitu; winner dan kristin.\r\nForex and commodity trader yang berlagak pinter, hebat, jago, kaya - raya, dengan harapan semua itu kelak akan jadi kenyataan.

Selanjutnya

Tutup

Money

Forex For Living; Sebuah Renungan Pembangkit Semangat

14 Februari 2014   11:31 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:50 1461
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bisnis. Sumber ilustrasi: PEXELS/Nappy

Kebenaran akan dunia trading yang katanya dapat menghasilkan income besar semakin dipertanyakan dan bahkan diragukan. Hal ini tentunya dipicu dengan cerita-cerita negatif yang tersebar di khalayak umum. Namun, pernahkah anda bertemu dengan mereka yang sudah benar-benar menuai hasil dari trading? Dan pernahkah anda mendengar langsung kisah mereka?

Trading for a Living, hal yang menjadi impian bagi sebagian besar trader di seluruh dunia. Impian itulah yang saat ini telah dilakukan oleh para Trader Profesional. Dan kali ini, kami akan mempertemukan anda dengan salah seorang Trader Profesional yang sudah kami temui.

Bagaimana tidak profesional, dalam 2 tahun terakhir ini saja Beliau sudah menikmati withdrawal sebesar Rp 1,2 milyar dengan ROI 1.800% dari modal awal sebesar USD 10,000. Tanpa menunda, mari kita simak trading summary dibawah ini:

Account Summary (per tanggal 4 Feb 2014)

Return : 1808.60%
Profit : $181,312.47
Drawdown : 10.32%
Current Balance : $71,337.47
Current Equity : $71,337.47
Deposit(s) : $10,025
Withdrawal(s) : $120,000
Periode : November 2011 – sekarang

Kebenaran akan portfolio ini juga dapat anda simak secara live dan detail melalui sebuah website international ternama berikut:

Wawancara dengan Johnpaul77, Sang Trader Sukses

Adalah Johnpaul77, seorang Trader Profesional yang mengaku mendedikasikan dirinya untuk trading for a living. Dengan pengalaman trading selama 3 tahun, mulai dari jatuh bangun, habis modal, berbagi tips & strategi trading, hingga dipaksa untuk berhenti trading ia ceritakan dalam wawancara eksklusif ini.

Tentu seorang Johnpaul77 saat ini telah merasa lega karena berhasil mencapai kebebasan finansial yang diidam-idamkan semua orang. Di bawah ini Johnpaul77 akan bercerita mengenai pengalaman tradingnya kepada seluruh pembaca. Mari kita simak!

Sejak kapan mulai trading dan apa pemicunya?

Saya mulai trading tahun 2010 akhir. Awalnya saya kerja di salah satu broker sebagai marketing. Dari sana saya merasa bahwa trading memang menjanjikan jika dilakukan dengan benar.

Berapa modal pertama dan apakah modal sendiri atau menghimpun dana?

Rp 5 juta, modal sendiri. Dari modal awal itu saya langsung profit 7 juta dalam 3 hari. Orang bilang mungkin beginner’s luck. Dan benar aja, sesudahnya saya loss 10 juta dalam 2 hari … Hahaha. Ternyata disinilah pentingnya kita mengenal strategi trading.

Nah, anda menyatakan pernah mengalami loss, lalu apa yang membuat johnpaul77 tetap bertahan di dunia trading?

Semua Trader Profesional di bidang ini wajib pernah mengalami loss. Pengalaman terburuk dalam karir trading saya ketika saya loss 170 juta dalam sehari. Ampun itu saya sampai ga keluar kamar selama 2 minggu.

Tapi saya engga menyalahkan market, saya sadar itu kesalahan saya. Saya bisa konsisten profit kok sebelumnya. Dan seperti yang saya bilang, anda bisa hidup cukup dari trading forex jika melakukannya dengan benar.

Bagi saya dunia trading ini seperti puzzle yang harus saya pecahkan setiap hari. Dan bagi saya ini menyenangkan.

Loss sebesar itu apa tidak kapok? Dan bagaimana caranya bisa bangkit?

Kapok! Kapok banget! Makanya sampai ga keluar kamar 2 minggu ya karena kapok itu.

Saya renungin apa penyebabnya dan berusaha menyadari apa aja yang udah saya lakukan. Disitu saya menemukan ternyata perbandingan antara profit dengan loss saya itu luar biasa. Ibaratnya dari 10 kali trading, loss cuma 1 kali, tapi sekali loss langsung ludes.

Saya perhatikan ulang seluruh transaksi di statement saya dan saya cocokin sama chart. Ternyata problem-nya cuma 1, saya ga bisa terima loss jadi selalu saya tungguin kalo lagi loss. Sejak itu saya coba gunain stop loss deh.

Jadi berapa total loss Anda sebelum akhirnya bisa seperti ini?

Waduh saya juga bingung ngitungnya, soalnya yang saya pake buat modal juga hasil dari profit. Yang loss 170 juta dalam sehari itu juga awalnya dari 50 juta, lalu profit sampai 170 juta abis itu ludes.

Kalo yang benar-benar modal mungkin ga sampe 200 juta deh kayanya…

Apa saja hasil dan pencapaian anda dari dunia trading?

Materi pastinya. Tapi yang lebih penting, disini saya diajarkan untuk teratur dan mengontrol diri. Teratur mengelola uang dan akhirnya teratur mengelola hidup.

Pasti ga gampang untuk sampai di titik ini. menurut Anda, apa hal tersulit yang pernah Anda hadapi dan bagaimana cara menanggulanginya?

Sulit manage waktu dan mengontrol diri. Karena bisa setiap saat menyaksikan pergerakan dana kita. Mungkin ini karena saya orangnya commit pada 1 hal, maka rasanya tidak mau lepas dari chart. Saya rasa ini juga terjadi pada banyak trader lain.

Kalau cara menanggulanginya ya saya bikin diri saya seperti robot. Setelah saya menganalisa, saya tentukan TP dan SL. Selanjutnya tidak boleh dirubah-rubah. Kalau kena SL ya sudah, berarti analisa saya salah… Belum rejeki lah.

Sebenarnya kalau anda sadar, TP dan SL itu disediakan untuk menanggulangi faktor psikologis kita sendiri agar tetap stick to the plan.

Ketika pertama kali membuka chart, apa fokus utama Anda?

Hmmm … mungkin ini tergantung dari seperti apa strategi trading anda. Kalau saya adalah menunggu moment.

Saya amati apakah ada produk yang akan mendekati support/resistance atau membentuk pattern tertentu. Kalo memang sudah moment-nya ya saya langsung pencet, kalo belum ya saya ngantri pending order. Saya bukan tipe mencari moment, tapi saya menunggu moment.

Apa metode trading yang biasa digunakan?

Kalau dulu saya mencoba mempelajari beberapa teknik dan strategi trading. Saya kira normal, dan mungkin banyak juga trader yang pada awalnya seperti itu. Namun lama kelamaan malah membuat ribet analisa saya karena terlalu banyak faktor yang diperhatikan.

Akhirnya saya kembali ke yang paling basic dan simple… Pakai support resistance saja sampai sekarang.

Apa patokan Anda dalam menentukan support & resistance?

Saya cuma mau support resistance yang strong, jadi saya trading cuma pakai timeframe D1. Saya amati level pergerakan harga kebanyakan bermain di area mana. Dari situlah saya ambil support resistance-nya biar sesuai dengan market range saat itu.

Apakah ada jam-jam tertentu yang paling enak untuk trading?

Ga ada lah. Kan patokan saya cuma support resistance setelah itu ya udah saya biarin mau kena jam berapa pun.

Lalu bagaimana jika posisi yang diambil tidak sesuai?

Kan sudah ada stop loss…

Seperti yang saya bilang, kita sudah disediakan fitur TP & SL yang memang untuk menanggulangi faktor psikologis kita.

Kalau anda masih merubah – rubah TP & SL anda, berarti anda trader yang berlandaskan dengan “doa”, alias berharap ….Hahaha

Anda trading di produk apa?

Awalnya lebih cenderung ke index seperti Nasdaq, Kospi, dan Hang Seng karena profitnya paling cepat, pergerakannya besar dan nilai tick nya juga besar. Lalu beralih ke trading Forex dan LLG (emas)

Mengapa suka yang pergerakannya besar? Bukannya lebih beresiko ya?

Betul, memang keliatannya lebih beresiko. Tapi dari hasil evaluasi saya, yang paling merusak psikologi seorang trader adalah saat melihat pergerakan harga. Semakin besar range harga yang kita mainkan, semakin mudah psikologi kita terganggu.

Misalnya kita target profit 100 point, saat market sudah bergerak 70 point lalu turun lagi 20 point, saat itulah psikologi kita mulai goyang dan akhirnya serba ragu… rusak deh.. ehehehehehhe.

Makanya sejak itu saya ubah strategi, saya target range kecil biar psikologi ga goyang tapi lot nya yang saya gedein, sama aja kan. Dan yang bisa begitu ya di index

Lalu mengapa beralih ke trading Forex dan LLG (emas)? Apakah produk emas dan forex lebih menjanjikan daripada index?

Kalau dari sisi uang sudah pasti lebih menggiurkan index, tapi waktu lebih tersita karena kita harus terus mengawasi pergerakannya yang cepat. Akhirnya jadi no life. Ga punya waktu buat diri sendiri dan buat keluarga. Makanya saya beralih ke produk yang lebih santai seperti trading forex dan gold.

Lagipula saya sudah biasa dengan pergerakan index, otomatis ketemu forex atau gold ya berasa jauh lebih pelan. 1 jam di index udah berasa 1 hari di forex.

Selama anda mengenal dunia trading, bagaimana cara anda menilai sebuah Broker?

Kalau dari segi teknis, mesti yang eksekusinya cepat, trading rules tidak aneh-aneh, chart juga tidak aneh-aneh, mau WD gampang dan tidak dipersulit.

Kalau dari segi trust mau ga mau harus kita coba dulu sambil saya amati bagaimana si broker meng-handle sebuah masalah, bagaimana solusi mereka, dan yang paling penting bertanggung jawab terhadap kesalahannya.

Kalau saya bilang tidak ada broker yang tidak “bandar”, yang ada hanyalah bandar fair atau tidak.

Semakin banyak terms yang ditawarkan sebuah broker, semakin aneh itu broker pasti. Apalagi kalo terms-nya “fleksibel”, mending jangan deh!

Apa rencana Anda kedepannya?

Saya pengen punya broker sendiri … Hahaha. Yaa.. minimal ingin mempunyai saham di broker lah.

Saya juga punya cita – cita ingin bisa trading dalam skala besar, bermain langsung ke World Bank seperti hedge fund manager di Wall Street. Dan saat ini saya sedang membentuk sebuah team trader ke arah sana.

Tapi intinya bisnis yang ingin saya jalani, tidak jauh – jauh dari dunia trading.

Apa Anda tidak tertarik untuk mencoba bisnis lain?

Pernah saya nyoba properti, main tanah, rumah, rentalin mobil, tapi ga ada yang se-asik trading jadi ga saya terusin.

Jaman sekarang punya duit 1M mau bisnis apa sih. Sama-sama ada resiko loss ya mending pilih trading yang hasilnya lebih cepet keliatan. Jadi hidup ga dipenuhi rasa was-was yang panjang.

Apa saja kiat – kiat untuk menjadi trader sukses?

Wah kalau dibilang sebagai trader sukses juga belum ya.. Tapi saya ingin memberi sedikit tips buat teman – teman trader:

Mental yang kuat. Ini adalah dasar yang paling dasar yang harus dimiliki semua orang dalam menjalani hidup ini.
Siap resiko. Ingat, bisnis apapun pasti memiliki resiko. Perhitungkan dulu kemungkinan loss-nya, jangan profit-nya dulu.
Belajar dari kesalahan. Evaluasi apa yang bikin loss dan apa yang bikin profit. Setelah itu commit terhadap evaluasi yang sudah dibuat.
Follow the system. Jangan sibuk cari metode baru, cukup patuh saja pada alat bantu yang sudah ada.
Support resistance. Ini adalah alat bantu paling vital dalam trading agar kita tau batas.

Bagaimana pendapat Anda akan proyeksi dunia trading yang Anda jalani saat ini?

Dunia trading akan semakin berkembang pastinya, mengingat industri ini tidak lepas dari faktor teknologi dan finansial.

Saya rasa dengan nilai volume transaksi trilyunan dollar sehari sudah cukup menjelaskan bagaimana menariknya bisnis ini bagi para investor di seluruh dunia. Kalau tidak menarik kenapa nilai transaksinya terus meningkat dari tahun ke tahun?

Pertanyaan terakhir, mengapa menggunakan nickname Johnpaul77?

Wah itu long story. Tapi yang pasti saya mengenal industri ini secara mendalam berkat Mr. John Paul.

Hmm… OK, kali ini benar-benar pertanyaan terakhir… Apakah Mr. John Paul adalah guru anda yang mengajarkan anda trading?

Bukan. Beliau tidak pernah mengajarkan saya trading, tapi Beliau yang mengajarkan saya mekanisme bisnis di industri ini dan Beliau yang membuka mata saya akan potensi dari industri trading ini.

Kalo trading sih saya belajar sendiri muter-muter ngalor ngidul ga karuan, hehehe

**konten ini kami publikasikan atas seijin Johnpaul77, dengan tetap menjaga kerahasiaan nama asli sesuai dengan permintaan Beliau**

Kesimpulan

Melalui wawancara dengan Johnpaul77, kita telah belajar bahwa selain harus siap modal, mental pun harus siap digenjot. Untuk mencapai kebebasan finansial yang kita impi – impikan bukanlah hal yang mudah dan butuh perjuangan keras, namun bukan pula hal yang mustahil untuk diraih.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun