“Knapa?”
“Kau ….”
“Aku ingin menyudahi.”
“Menyudahi apa?”
“Matamu ….”
“Mataku knapa?” kejar Tika.
“Tidak teka-teki bagiku lagi, Tik.”
“Kalau?”
“Aku ingin …sebelum kau ke Bali.”
Tika tertawa. Tawa yang sesungguhnya sumbang.
“Knapa tertawa ngejek?”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!