Mohon tunggu...
Khulfi M Khalwani
Khulfi M Khalwani Mohon Tunggu... Freelancer - Care and Respect ^^

Backpacker dan penggiat wisata alam bebas... Orang yang mencintai hutan dan masyarakatnya... Pemerhati lingkungan hidup... Suporter Timnas Indonesia... ^^

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Memetik Janji Presiden dari Persemaian Rumpin

28 Mei 2023   13:51 Diperbarui: 28 Mei 2023   15:19 2053
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Foto: Khulfi
Foto: Khulfi

Untuk mendukung kinerjanya, pada Pusat Persemaian juga telah tersedia kendaraan truck dan pick up untuk distribusi bibit, memasok media tanam, pupuk, serta operasional lainnya. Selain itu juga ada  sepeda motor listrik untuk kontrol  wira-wiri.

Pusat Persemaian Rumpin memanfaatkan air baku untuk memenuhi kebutuhan air bagi bibit-bibit pohonnya. Dengan begitu, penyiraman tidak dilakukan manual oleh tenaga manusia. Meski demikian, tenaga manusia masih diperlukan pada sebagian besar proses produksi di kebun tersebut.

"Pusing aku. target berkurang dari 8 juta bibit jadi 3 juta batang bibit di tahun 2023 ini karena alokasi anggaran berkurang. Sempat didemo oleh masyarakat karena terpaksa harus mengurangi tenaga harian. Tapi nggak apa-apa. Produksi bibit siap tanam sebagai amanah Presiden harus tetap berjalan. Masyarakat kami ajak duduk bersama, solusinya dengan sistem rolling antar mereka untuk bekerja," kata Pina kepada kami.

Foto: Khulfi
Foto: Khulfi

Untuk tahun 2023 ini, selain  66 orang tenaga harian dari masyarakat yang ikut bekerja, nursery center juga didukung oleh 56 orang staff manajemen, mulai dari juru mudi, mandor, asisten mekanik, staf perkantoran, termasuk manager Pusat Persemaian.

Setiap hari selalu ada yang datang ke Pusat Persemaian untuk meminta bibit yang siap tanam. Dari masyarakat umum bisa mengambil 25 batang bibit per orang dengan syarat mengisi formulir dan melampirkan fotokopi KTP. Pengambil bibit harus memastikan bibit itu akan ditanam nantinya dengan menunjukka foto dan koordinat geotagging dimana bibit itu ditanam.

Foto: Khulfi
Foto: Khulfi

Untuk permohonan bibit dengan jumlah besar harus menyertakan proposal dan sketsa tempat penanaman. Praktik distribusi bibit telah ditunjukkan oleh adanya kerjasama sinergitas antara Balai Pengelolaan DAS selaku pengelola persemaian Rumpin dengan beberapa Pemerintah Daerah di Kabupaten Sukabumi, Bogor, Cianjur, Jawa Barat dan Kabupaten Lebak, Banten.  Pada wilayah kabupaten tersebut, jumlah bibit yang didistribusikan dan ditanam adalah yang terluas.

Pusat Persemaian Rumpin telah menjadi salah satu contoh nyata kolaborasi antara pemerintah dan swasta dalam upaya mitigasi dampak perubahan iklim yang saat ini dijadikan isu utama oleh negara di seluruh dunia. Demi mengoptimalkan dan mewujudkan upaya penanganan perubahan iklim, Pemerintah akan membuka pusat persemaian berskala besar lainnya dengan mencontoh Rumpin.

Foto: Khulfi
Foto: Khulfi
  • The Power of Emak-emak: Menyemai Benih Merawat Jagad

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun